Benyamin Davnie Buka Harmony Fest, Berharap Kualitas Keagamaan dan Ekonomi Masyarakat Meningkat

TANGERANG RAYA, iNewsSerpong.id - Walikota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie, resmi membuka Harmony Fest di Islamic Center BSD, Serpong, pada Sabtu (25/11/2023).

Dia berharap bahwa kegiatan tersebut tidak hanya meningkatkan kualitas keagamaan masyarakat tetapi juga pertumbuhan ekonomi di Tangsel.

Baca Juga

Wali Kota Benyamin Davnie : Tangsel Aman dan Nyaman untuk Semua Suku dan Agama

"Kami memiliki kajian Musawarah dengan teman-teman artis yang membuat sebuah majelis taklim, mempelajari fiqih keagamaan, dan hal-hal lainnya. Acara ini turut memeriahkan ulang tahun Tangsel. Kami menyediakan acara untuk anak-anak, bazar UMKM kita," ungkap Benyamin saat membuka Harmony Fest.

Pelaku Ekonomi Kreatif

Sebagai bagian dari rangkaian perayaan HUT ke-15 Kota Tangsel, Harmony Fest diharapkan dapat menjadi pengungkit pertumbuhan ekonomi.

Baca Juga

Jelang Pemungutan Suara, Wali Kota Tangsel Ingatkan ASN Tak Berfoto dengan Pose Jari yang Dilarang

Banyak pelaku ekonomi kreatif diberi kesempatan untuk memasarkan produk mereka dan memperkenalkannya kepada masyarakat secara luas.

"Semua aspek kehidupan dapat diwakili dalam perayaan ulang tahun ini. Sekarang, fokusnya adalah ekonomi kreatif, yang melibatkan 90% warga Tangsel. Kami mendorong kembali ekonomi Tangerang Selatan, dan ini akan kami terus dorong," tambahnya.

Benyamin menyebut bahwa Pemerintah Kota Tangsel terus mendorong pelaku UMKM di wilayahnya untuk berkembang.

Baca Juga

Walikota Tangsel Benyamin Davnie Hadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Jaya 2023

"Kami berusaha meningkatkan permodalan mereka dengan kerjasama bank, juga dalam hal keterampilan, seperti peningkatan kemasan, kualitas produk, dan pemasaran digital. Karena UMKM adalah jiwa dari Tangerang Selatan," paparnya. (*)

Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Sabtu, 25 November 2023 - 20:38 WIB oleh Rico Afrido Simanjuntak dengan judul "Buka Harmony Fest, Wali Kota Tangsel Harap Kualitas Keagamaan dan Ekonomi Masyarakat Meningkat".

Editor : Syahrir Rasyid