Tentu keharmonisan rumah tangga tersebut tidaklah mudah untuk didapat. Namun, Siti Atikoh mengaku tidak pernah lelah untuk terus saling memahami satu sama lain dengan sang suami.
“Mungkin kalau dari sisi kami, sebetulnya kita terus belajar menyelami satu sama lain. Selama perjalanannya sebenarnya ada banyak naik turunnya,” kata Siti Atikoh dalam acara Bincang Perempuan di Menara High End, Sabtu (25/11/2023).
Dalam masalah ekonomi, Siti Atikoh menyampaikan jika dirinya dan Ganjar pernah berada dalam posisi bawah. Namun, dia tetap menghormati Ganjar Pranowo sebagai kepala rumah tangga dan menerima segala rezeki yang telah diberikan.
“Paham posisi masing-masing,” ujar Siti Atikoh.
Lebih lanjut, Atikoh menyampaikan kunci lainnya dalam membangun rumah tangga yakni komunikasi. “Kunci pasangan yang positif adalah komunikasi. Kalau komunikasi ada hambatan itu yang nanti akan menjadi momok,” kata Siti Atikoh.
Namun, perempuan 52 tahun ini mengingatkan untuk selalu bertutur kata yang lemah-lembut dengan suami. “Bahasanya yang lemah lembut dan senyum. Laki-laki itu paling senang kalau kita ngomongnya sama dia lemah-lembut dan tidak cemberut,” kata dia.
Melalui acara ini, Siti Atikoh menyampaikan jika semua itu memang bukan hal yang mudah untuk dilalui. Namun dirinya lama kelamaan jadi terbiasa.
Berkat komunikasi yang baik dan saling memahami, Siti Atikoh dan Ganjar Pranowo berhasil mengarungi bahtera rumah tangga hingga 24 tahun.
(*)