Pemkab Tangerang Resmikan Rumah Layak Huni di Selapajang Cisoka, Targetkan 1.000 Rumah Setahun

TANGERANG RAYA, iNewsSerpong.id - Setiap tahun, Pemkab Tangerang menargetkan sekitar 1.000 rumah tidak layak huni untuk diperbaiki, dan merapihkan daerah-daerah kumuh serta miskin, sambil menata perekonomiannya.

Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Moch Maesyal Rasyid, saat peresmian rumah layak huni di Kampung Panggang Kulon RT. 02/03, Desa Selapajang, Kecamatan Cisoka, Kamis (30/11/2023).

Baca Juga

Bedah Rumah Warga jadi Perhatian Serius Maesyal-Intan, Bila Diberi Amanah Pimpin Tangerang

Turut hadir Komandan Korem 502 Brigjen TNI Putranto Gatot, dan Kapolresta Tangerang Kombes Pol Dr. Sigit Dany Setiyono, Ketua FKUB Kabupaten Tangerang KH. Maski, Camat Cisoka Sumartono, Kades Selapajang, tokoh agama, dan tokoh masyarakat dari Kecamatan Cisoka.

Digagas Romo Felix

Kegiatan bedah rumah ini, ungkap Sekda Moch Maesyal Rasyid, digagas oleh Romo Felix bersama Komunitas Tri Tunggal Mahakudus Odelia. Hal ini sejalan dengan program PemkabTangerang, program Gebrak Pakumis.

Baca Juga

10 Rumah Tak Layak Huni Diperbaiki, Pemkab Tangerang Target 15 Hari Selesai

"Kegiatan bedah rumah yang tidak layak huni ini sejalan dengan program Pemkab Tangerang, yaitu memperbaiki minimal 1.000 rumah setiap tahun," jelas Sekda.

Dia menambahkan bahwa program pembangunan rumah layak huni sangat membantu pemerintah daerah dan masyarakat secara keseluruhan. Karena itu, ia berharap program ini akan terus berlanjut mengingat masih banyak rumah tidak layak huni di Kabupaten Tangerang.

"Saya ingin menyampaikan terima kasih kepada Komunitas Tri Tunggal Mahakudus Odelia dan Romo Felix yang terus menunjukkan kepedulian kepada sesama tanpa memandang suku, ras, atau agama. Kebaikan terus menemukan jalannya, mari kita saling membantu," ucapnya.

Sekda berharap kegiatan bedah rumah ini bisa menjadi inspirasi bagi pihak lain untuk juga memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat yang membutuhkan, sebagai bentuk kepedulian dan bantuan mereka.

Sementara itu, Komandan Korem 502 Wijayakrama Brigjen TNI Putranto Gatot menambahkan bahwa saling peduli dan membantu mereka yang lemah adalah tanggung jawab bersama.

Selain membangun rumah baru, mereka juga memberikan beberapa fasilitas seperti tempat tidur, meja, dan kursi.

"Dengan peresmian rumah ibu Indit dan ibu Darti/Lia yang dulunya dalam kondisi memprihatinkan, kami berharap mereka kini dapat tersenyum," ungkap Danrem Gatot, seperti dipublikasi Pemkab Tangerang. (*)

Editor : Syahrir Rasyid