Persoalan Backlog Perumahan, Presiden Jokowi Minta BTN Tuntaskan

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Presiden Jokowi mengapresiasi BTN yang terkenal dengan layanan Kredit Perumahan Rakyat (KPR) ini atas upayanya dalam terus melakukan inovasi. Hal itu disampaikan Jokowi pada HUT ke-74 BTN, pada Minggu (3/3/2024).

Dalam sambutannya, Jokowi mendorong BTN untuk terus berinovasi dalam digitalisasi, sinergi, dan kolaborasi guna menciptakan layanan perbankan yang modern dan canggih, serta membantu menangani persoalan backlog perumahan di Indonesia.

Baca Juga

BTN Bidik Kredit Tumbuh Double Digit, Sambut Stimulus Bebas PPN Properti

Digitalisasi, Sinergi, dan Kolaborasi

"Saya mengucapkan selamat ulang tahun ke-74. Saya mendorong BTN untuk terus berinovasi dalam digitalisasi, sinergi, dan kolaborasi untuk menciptakan layanan perbankan yang modern, yang canggih, serta membantu menuntaskan persoalan backlog perumahan di Indonesia," kata Jokowi dalam acara 74 BTN Anniversary Festival 2024.

Backlog perumahan merujuk pada kesenjangan antara jumlah rumah yang telah dibangun dengan jumlah rumah yang dibutuhkan oleh masyarakat. Jokowi juga berharap BTN terus berkontribusi membantu masyarakat Indonesia untuk memiliki hunian terjangkau serta menjadikan bank ini sebagai kebanggaan Indonesia.

Baca Juga

BTN (BBTN) Akan Rights Issue 4,6 Miliar Saham

Sebagai informasi, BTN merayakan usia ke-74 pada 9 Februari 2024. Usia yang cukup matang ini memungkinkan BTN untuk terus berkontribusi sebagai bank yang fokus pada pembiayaan perumahan dan menjalankan amanah untuk mewujudkan mimpi masyarakat Indonesia memiliki rumah impian. (*)

Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul " Jokowi Minta BTN Tuntaskan Persoalan Backlog Perumahan ", Klik untuk baca: https://www.inews.id/finance/bisnis/jokowi-minta-btn-tuntaskan-persoalan-backlog-perumahan.

Download aplikasi Inews.id untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
https://www.inews.id/apps

Baca Juga

BTN Sambut Geliat Properti Saat Pandemi Mulai Melandai, Gelar Program Apresiasi Buat Pengembang

Editor : Syahrir Rasyid