JAKARTA, iNewsSerpong.id - Cara wudhu saat puasa menjadi panduan yang tak boleh dilewatkan. Sebagaimana yang telah diketahui, seorang muslim yang berpuasa dilarang memasukkan benda ke dalam lubang tubuh, seperti mulut, tenggorokan, hidung bagian dalam dan telinga bagian dalam.
Di sisi lain, berkumur dan membasuh lubang hidung dengan air merupakan sunnah wudhu. Dengan demikian, air yang digunakan untuk berkumur dan membasuh bisa saja tertelan atau masuk ke lubang hidung walaupun sedikit.
Hal ini menimbulkan tanda tanya mengenai kebolehan berkumur dan membasuh lubang hidung saat wudhu. Pasalnya, kegiatan berwudhu sendiri tidak mungkin ditinggalkan karena merupakan salah satu hal yang harus dilakukan sebelum melaksanakan salat.
Allah SWT berfirman:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلَاةِ فَاغْسِلُوا وُجُوهَكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ إِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوا بِرُءُوسِكُمْ وَأَرْجُلَكُمْ إِلَى الْكَعْبَيْنِ ۚ
Artinya: “Wahai sekalian orang yang beriman, bila kamu berdiri akan melakukan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan sikut, dan usaplah kepalamu, dan (basuhlah) kakimu sampai dengan kedua mata kaki…” (QS Surat al Maidah: 6).
Hal yang Perlu Diperhatikan Ketika Berwudhu Saat Puasa
Melansir dari laman Kementerian Agama RI, Rabu (13/3/2024), umat muslim yang berwudhu saat menjalankan ibadah puasa tidak dianjurkan untuk berlebihan (terlalu kencang atau terlalu banyak) dalam berkumur dan membasuh lubang hidung.
Selebihnya, tidak ada perbedaan signifikan antara wudhu saat puasa dengan wudhu pada umumnya.
Hal itu sesuai dengan hadits yang diriwayatkan oleh Abu Basyar ad-Dulabi.
إذَا تَوَضَّأْتَ فَأَبْلِغْ فِي الْمَضْمَضَةِ ، وَالِاسْتِنْشَاقِ مَا لَمْ تَكُنْ صَائِمًا
Artinya: Ketika kamu berwudlu maka bersungguh-sungguhlah dalam berkumur dan menghirup air ke dalam hidung sepanjang kamu tidak berpuasa.Dengan demikian, berkumur dan membasuh ludang hidung yang tidak berlebihan tidak bisa membatalkan puasa. Namun jika masih ragu dapat memasukkan air ke lubang tubuh meskipun telah berwudhu dengan hati-hati, umat muslim dapat meninggalkan tahapan berkumur dan membasuh lubang hidung saat berpuasa karena dua tahapan tersebut tergolong sunnah wudhu.
Tata Cara Wudhu Saat Puasa
- Membaca niat wudhu
نَوَيْتُ الْوُضُوْءَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَصْغَرِ فَرْضًا لِلّٰهِ تَعَالٰى
Nawaitul Wudhu’a Lirof’Il Hadatsil Ashghori Fardhol Lillaahi Ta’Aala.
Artinya: Saya niat wudhu untuk mengangkat hadats kecil fardhu karena Allah Ta’aala.
- Membasuh telapak tangan
- Berkumur yang tidak berlebihan dan hati-hati
- Membasuh lubang hidung yang tidak berlebihan dan hati-hati.
- Membasuh wajah mulai dari ujung kepala mengenai rambut hingga ke bawah dagu
- Membasuh tangan hingga siku
- Mengusap kepala
- Mengusap kedua telinga
- Membasuh kaki.
Demikianlah penjelasan mengaenai cara wudhu saat puasa. Semoga artikel ini bermanfaat.
(*)Editor : Syahrir Rasyid