Bahan Bakar Mobil Boros? Cermati 9 Sumber Penyebab

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Harga bahan bakar minyak (BBM) terus meningkat dapat membuat pengeluaran menjadi semakin besar. Karenanya, banyak orang bingung bagaimana atasi konsumsi BBM mobil agar tidak boros.  

Kondisi ini biasanya terjadi karena mobil tidak mendapatkan perawatan yang baik, sehingga beberapa komponen mengalami kerusakan. Perawatan rutin sangat penting untuk memastikan mobil dapat bekerja secara optimal.

Baca Juga

Naik dari 5% menjadi 10%, PBBKB Dapat Memicu Kenaikan Harga BBM

Lalu, apa saja penyebab kendaraan menjadi boros? Berikut sembilan penyebab mobil boros bahan bakar versi Auto2000:

1.    Ban Kurang Angin
Ban mobil yang kekurangan angin dapat menjadi penyebab konsumsi BBM yang tidak efisien. Ban yang kurang angin membuat mesin harus bekerja lebih keras untuk menjalankan mobil, sehingga pemakaian bahan bakar menjadi lebih banyak.

2.    Ban Tak Sesuai Standar
Ban yang tidak sesuai standar atau sudah dimodifikasi juga bisa menjadi penyebab borosnya bahan bakar. Mengganti ukuran ban menjadi lebih besar atau lebih kecil dari standar akan meningkatkan gesekan dengan aspal, membuat mobil bekerja lebih keras dan konsumsi bensin meningkat.

Baca Juga

Hari ini, Harga BBM Pertamina di SPBU Seluruh Indonesia

3.    Oli Tidak Diganti
Oli yang sudah lama digunakan tidak hanya merusak kendaraan, tetapi juga meningkatkan konsumsi bahan bakar. Oli yang kotor dan tidak diganti membuat pelumasan mesin tidak optimal, menambah beban kerja mesin.

4.    Berkendara Agresif
Kebiasaan mengemudi secara agresif, seperti sering menginjak rem dan melewati jalan yang tidak rata, dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar. Mesin perlu bekerja lebih keras untuk meredam getaran, menyebabkan penggunaan BBM lebih banyak.

5.    Penggunaan BBM Tidak Tepat
Pemilihan bahan bakar yang tidak sesuai dengan spesifikasi mobil juga bisa menyebabkan boros BBM. Menggunakan BBM dengan oktan yang lebih rendah dari yang disarankan dapat membuat mesin bekerja lebih berat, meningkatkan konsumsi bensin.

Editor : Syahrir Rasyid