get app
inews
Aa Read Next : Chaidir Syam Pejabat Publik yang Sadar Hak Cipta, Catatkan Buku di Kemenkumham

Cawabup Tangerang Irvansyah Asmat: Masyarakat Harus Sehat, Layanan Kesehatan Dimaksimalkan

Rabu, 04 September 2024 | 12:25 WIB
header img
Calon Wakil Bupati Tangerang, Irvansyah Asmat didampingi anggota legislatif terpilih untuk Kabupaten Tangerang dari PDI Perjuangan, Hugo S Pranata dan Gita Swarantika, serta tokoh masyarakat Benyamin (kiri). (Foto: iNewsSerpong)

TANGERANG RAYA, iNewsSerpong.id - Menjadi pejabat publik salah satu cara paling efektif membantu masyarakat banyak. Sebagai pejabat publik akan terlibat pembuatan kebijakan yang menyangkut orang banyak.

Hal Itu yang menjadi alasan utama Irvansyah Asmat bersedia maju dalam pemilihan bupati (Pilbup) 2024 Tangerang. Demikian dibeberkan Irvansyah ketika bertemu dengan ketua RT/RW se Gading Serpong, Tangerang, baru-baru ini.

Dalam pertemuan yang berlangsung di Mini Club, Cluster Jade, Summarecon Serpong, Irvansyah didampingi dua anggota legislatif terpilih untuk Kabupaten Tangerang dari PDI Perjuangan, Hugo S Pranata dan Gita Swarantika.  

Diusung Sejumlah Partai

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tangerang itu, maju dalam Pilbup 2024 sebagai Calon Wakil Bupati mendampingi Mad Romli selaku Calon Bupati Tangerang. Pasangan ini diusung sejumlah partai politik, di antaranya PDI Perjuangan, Partai Demokrat dan PPP.    

Di depan puluhan ketua RT/RW, mantan anggota DPR RI itu membeberkan bahwa dalam Pilbup 2024 Tangerang ini, mengklaim tidak mencari sponsor untuk memperlancar pemenangan. Karena pasti ada konsekuensinya apalagi bila memenangkan Pilbup.

"Jujur kami tidak cari sponsor. Nanti kalau menang kita akan bekerja untuk sponsor atau investor sehingga tidak bisa membantu masyarakat dengan baik," ujarnya yang disambut tepuk tangan hadirin.

Pada kesempatan itu, mantan Kepala Sektertariat PDIP termuda itu, menegaskan tekadnya untuk membantu masyarakat, tertutama masyarakat dari kelas bawah dan miskin yang memang membutuhkan bantuan dari pemerintah.

Irvansyah mengaku betapa susahnya sebagai masyarakat tidak mampu. Ini bukan sekadar retorika  sebab dia sendiri pernah mengalami masa sulit, seperti menjadi office boy (OB) dan pengamen. "Saya tahu betul betapa sulitnya menjalani kehidupan karena saya mengalami sendiri," katanya.  

Lebih jauh, Irvansyah tidak ingin kesedihan masa kecilnya terulang pada anak-anak yang ada di Tangerang. Pria yang selalu tampil necis itu, mengaku saat kecil menderita penyakit serius namun orangtuanya tidak bisa membawa berobat ke rumah sakit karena keterbatasan dana.


Calon Wakil Bupati Tangerang, Irvansyah Asmat bersama Ketua RW Cluster Chalcedony, Summarecon Serpong H Rudi Suheri. (Foto: iNewsSerpong)
 

Karena itu, dia berjanji kelak mendapat kepercayaan memimpin Kabupaten Tangerang akan memperhatikan betul kesehatan masyarakat. Rumah sakit tidak boleh fokus komersialisasi saja tetapi juga unsur kemanusiaan lebih utama. "Layanan kesehatan harus lebih dimaksimalkan," tegasnya.

Pasangan Cabup dan Cawabup Tangerang itu yang mengusung tagline, "Tangerang Unggul, Sejahtera dan Religius" -- sejumlah persoalan yang ada di tengah masyarakat sudah dipetakan, tinggal eksekusi bila diberi kepercayaan memimpin Kabupaten Tangerang.

Dalam kaitan ketenagakerjaan, salah satunya adalah menghadirkan Balai Latihan Kerja (BLK) yang tepat. Irvansyah mencontohkan, di Tangerang beragam industri (pabrik) yang ada. "Sekitar pabrik kita bangun BLK yang terkait bidang produksinya sehingga lulusan BLK bisa langsung direkrut," ungkapnya menjawab pertanyaan dari Ketua RT Chalcedony, Syahrir Rasyid.

Untuk urusan pendidikan juga mendapat perhatian serius terutama soal ketersedian kelas di tingkat Sekolah Lanjutan Pertama (SMP) khsususnya yang berstatus negeri. Suplai lulusan Sekolah Dasar (SD) tidak bisa terserap secara maksimal. Selain itu, masalah zonasi juga menjadi keluhan serius masyarakat.

"Apa yang Bapak lakukan bilih terpilih untuk mengatasi masalah zonasi sekolah," tanya Ketua RT Topas, Mustapa. Menjawab pertanyaan itu, Irvansyah terlihat sangat hati-hati. Pasalnya, kebijakan soal zonasi itu menyangkut kebijakan pusat.

"Soal zonasi sekolah ranahnya di tingkat pusat. Pasti kita akan ambil kebijakan di tingkat daerah untuk tidak merugikan masyarakat, yang disesuikan dengan kewenangan di tingkat daerah," sebutnya  .  

Lalu, menyangkut aspirasi masyarakat yang menuntut adanya Daerah Otonomi Baru (DOB) untuk Tangerang Tengah dan Tangerang Utara, Irvansyah menyebut tidak masalah sepanjang itu menyangkut kepentingan masyarakat.

"Saya kira tidak ada masalah sepanjang untuk kesejahteraan masyarakat kita dukung," ujarnya. (*)


Calon Wakil Bupati Tangerang, Irvansyah Asmat berbaur dengan masyarakat. (Foto: iNewsSerpong)

 

 

 

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut