NEW DELHI, iNewsSerpong.id - Google Maps kembali memakan korban. Satu keluarga di India nyasar ke hutan lebat setelah mengikuti petunjuk aplikasi tersebut dalam perjalanan dari Negara Bihar Bihar menuju Goa.
Media lokal melaporkan, peristiwa itu terjadi pada Rabu (4/12/2204), Google Maps mengarahkan mereka ke Hutan Bheemgad di Khanapur, Negara Bagian Karnataka.
Awalnya mereka mengikuti petunjuk Google Maps yakni melalui jalan terjal yang belum diaspal di dekat Shiroli dan Hemmadaga. Jalan tersebut berujung di dekat sungai jauh di dalam hutan.
Rajdas Ranjitadas (28), istri, serta saudara-saudaranya terpaksa menginap di dalam mobil semalaman di dalam hutan lebat habitat hewan buas, setelah tak mendapati sinyal. Setelah hari terang, mereka kembali menyusuri jalan sebelumnya sampai menemukan sinyal.
Pada Kamis pagi setelah berjalan beberapa kilometer, keluarga tersebut mendapat sinyal sehingga bisa menghubungi layanan darurat 112.
"Ruang kontrol kepolisian Belagavi menyampaikan informasi tersebut kepada kepolisian Khanapur, menggunakan koordinat GPS untuk menemukan keluarga tersebut, lalu menghubungi mereka dengan bantuan penduduk desa," kata seorang pejabat kepolisian Khanapur, Nayak.
Petugas harus menempuh perjalanan sejauh 31 km untuk menyelamatkan keluarga yang dalam kondisi lemas tersebut karena tak memiliki bekal makan dan minum yang cukup.
Mereka kemudian diarahkan kembali ke jalan utama dengan selamat.
Polisi menganggap keluarga Rajdas beruntung bisa mendapat sinyal seluler di daerah yang dihuni berbagai satwa liar. Baru-baru ini di daerah itu seekor beruang menerkam seorang petani hingga tewas.
Seorang pejabat pemerintah Khanapur juga mengatakan, ini bukan kali pertama para pelancong yang mengikuti panduan Google Maps diarahkan ke hutan yang sama.
Dalam beberapa bulan terakhir terjadi beberapa insiden Google Maps di India, mengarahkan pelancong ke rute berbahaya atau tidak bisa diakses. Sebelum ini, tiga orang tewas setelah kendaraan yang mereka naiki terjun ke sungai dari jembatan yang belum selesai diperbaiki di Uttar Pradesh akibat mengikuti petunjuk Google Maps.
(*)
Editor : Syahrir Rasyid