Kekuatan Digital di Balik Kemajuan Desa, Menuju Konektivitas Global

LEGOK, iNewsSerpong.id - Sebagai bagian dari prioritas pembangunan Presiden Prabowo, Indonesia menggandeng China dalam memanfaatkan teknologi untuk merevitalisasi desa. Kolaborasi ini terwujud melalui "Program Pelatihan Kepemimpinan Digital" antara Kominfo RI dan Tsinghua University, yang menjadi wadah pertukaran ilmu bagi para pemimpin digital Indonesia.

Pada Oktober 2024 lalu menjadi momentum penting dengan diundangnya Kuaishou (induk SnackVideo) untuk berbagi kiat sukses revitalisasi desa melalui e-commerce live streaming, inovasi AI (AIGC), dan pengembangan pariwisata digital berbasis budaya. Diskusi ini melibatkan puluhan pejabat dan CEO Indonesia, membuka wawasan tentang pemberdayaan desa melalui teknologi.

Baca Juga

Demi Keamanan Masyarakat, Pemkab Tangerang Intensifkan Pengawasan Pangan dan Obat-obatan

Sebagai tindak lanjut nyata, SnackVideo, platform video pendek yang fokus pada Indonesia, meluncurkan program CSR revitalisasi desa di akhir 2024, sejalan dengan visi global "Teknologi untuk Kebaikan". Dimulai dengan donasi fasilitas sepak bola untuk empat desa, program ini mendapat sambutan hangat dan dukungan dari berbagai pihak.

Memasuki 2025, platform ini  memperluas jangkauannya ke sembilan desa di Jawa, memberikan bantuan berupa fasilitas olahraga, pendidikan, kebutuhan pokok, serta pelatihan digital dan AI. Desa Babakan di Tangerang, Banten, kampung halaman pemain Persita Tangerang, Mario Jardel dan Mustopa Aji, menjadi lokasi perdana program di tahun ini.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta