get app
inews
Aa Text
Read Next : Siloam Tutup RUPS Tahunan 2023: Bagi Dividen Rp260 Miliar, Rosan Roeslani Jadi Presiden Komisaris

RUPSLB Siloam Hospitals (SILO) Setujui Stock Split Saham 1:8, Agar Mudah dijangkau Investor Ritel

Jum'at, 25 Maret 2022 | 11:35 WIB
header img
Siloam Hospitals (SILO) Stock Split Saham 1:8 (FOTO: MNC Media)

JAKARTA, iNewsSerpong.id -  Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) menyetujui rencana pecah saham (stock split) dengan rasio 1:8, ditargetkan stock split ini selesai April 2022.Aksi korporasi ini bertujuan meningkatykan jumlah investor ritel.

Berdasarkan laporan Perseroan di keterbukaan informasi BEI, Kamis (24/3/2022), cara stock split SILO yang semula Rp100 per saham dipecah menjadi Rp 12,50 per saham.

Stock Split ini sendiri akan membuat harga saham Perseroan menjadi lebih terjangkau bagi para investor ritel, sehingga diharapkan akan meningkatkan jumlah pemegang saham Perseroan.

Ads by

Ads by

Corporate Secretary Siloam Hospitals, Lufy Setia R menegaskan rencana Stock Split ini akan dilaksanakan dengan memperhatikan peraturan yang berlaku serta ketentuan Anggaran Dasar Perseroan.

Lebih lanjut, ia mengatakan setelah melalui persetujuan pemegang saham, Siloam akan melanjutkan proses selanjutnya yakni mendaftarkan nilai nominal baru saham di BEI.

"Stock split ini direncanakan akan selesai pada bulan April 2022," kata Lufy dalam keterangan resminya.

Pertumbuhan dalam industri kesehatan di Indonesia memberikan kesempatan yang besar bagi para investor di masa depan. Siloam Hospitals, sebagai penyedia layanan kesehatan primer, akan menjadi salah satu penopang pertumbuhan industri kesehatan di Indonesia.

"Kami menyambut rencana stock split ini dan menantikan kesempatan untuk membagikan kesejahteraan kami kepada lebih banyak investor," tutup Lufy.(*)

 

Editor : A.R Bacho

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut