get app
inews
Aa Text
Read Next : Mengapa Pengemudi Perjalanan Jarak Jauh Harus Istirahat 4 Jam Sekali? Ternyata Ini Alasannya

Mengantuk? Jangan Paksakan Berkendara. Begini Cara Atasi Kantuk Untuk Hindari Kecelakaan Maut

Selasa, 05 April 2022 | 05:52 WIB
header img
Kecelakaan mobil di jalan banyak disebabkan pengemudi mengantuk. (Foto/Ilustrasi : Freepik)

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Tepatnya Minggu (3/4/2022) terjadi kecelakaan maut di Jalur Pantura, Cirebon, Jawa Barat.  

Berawal saat kendaraan minibus yang hendak mudik hari pertama bulan puasa melaju kencang dari arah Jakarta menuju, Batang, Jawa Tengah.

Nahas saat tiba di sisi Jalan Pantura Gebang, tiba-tiba minibus menghantam truk tronton bermuatan minyak yang hendak menambal ban.

"Diduga kecelakaan maut ini akibat sang sopir minibus mengantuk," ujar Lasat Lantas Polresta Cirebon, AKP Alan Haikel.

Akibat kecelakaan maut ini enam orang meninggal dunia yakni tiga orang meninggal di lokasi kejadian termasuk sopir. Sementara tiga orang lainnya meninggal di rumah sakit.

Berkaca dari kecelekaan maut tersebut, berikut cara atasi kantuk saat berkendara dikutip dari Auto2000 :

1. Jangan Ragu Menepi

Ketika terlanjur berada di perjalanan dan tiba – tiba kantuk menyerang, paksakan untuk menepi. Jangan lupa, pilih tempat menepi yang aman seperti pom bensin, rumah sakit, atau tempat rest area lainnya.

2. Matikan AC Saat Tidur di Mobil

Jangan sekali – kali tidur di dalam mobil yang AC-nya menyala karena dapat mengakibatkan kematian yang disebabkan adanya resiko gas CO dan emisi sisa pembakaran yang terhirup tanpa sengaja. Maka alangkah lebih baik jika Anda membuka sedikit jendela dan mematikan AC.

3. Jangan Paksakan Menyetir

Jika memang harus bepergian, gunakan alternatif kendaraan lain seperti kendaraan umum atau taksi.

4. Istirahat Cukup

Melansir AAA Foundation of Traffic Safety, pengemudi yang kurang tidur atau tidur dibawah 6 jam sebelum mengemudi beresiko mengalami kecelakaan lalu lintas hingga 4 kali lebih tinggi dibanding mereka yang cukup tidur sebelum berkendara.

Untuk itu, sebaiknya pengemudi berisirahat per 160 kilometer perjalanan dan hindari makan terlalu berat atau mengonsumsi obat – obatan yang bisa menyebabkan kantuk. (*)

 

 

 

 

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut