LONDON, iNewsSerpong.id – Rusia diduga kehilangan sekitar sepertiga dari pasukan darat yang dikerahkannya ke Ukraina. Serangan Moskow di wilayah Donbas pun disebut telah kehilangan momentumnya dan meleset jauh dari yang dijadwalkan.
“Meskipun ada kemajuan awal skala kecil, Rusia gagal mencapai keuntungan teritorial substansial selama sebulan terakhir, sementara pada saat yang sama mempertahankan tingkat gesekan yang tinggi secara konsisten,” ungkap Kementerian Pertahanan Inggris dengan mengutip intelijennya, di Twitter, Minggu (15/5/2022).
“Rusia sekarang mungkin menderita kerugian sepertiga dari kekuatan tempur darat yang dikerahkan pada Februari,” kata instansi itu lagi. Menurut Inggris, Rusia tidak mungkin dapat mempercepat laju kemajuan serangannya secara dramatis selama 30 hari ke depan.
Tak Rusak Sama Sekali! Sejak agresi militer Rusia pada 24 Februari lalu, tentara Ukraina mampu memaksa para komandan tempur Rusia untuk meninggalkan Ibu Kota Kiev. Militer Ukraina juga membuat kemajuan pesat di timur laut negeri itu, dan mengusir pasukan Moskow dari Kharkiv, kota terbesar kedua di negara tetangga Rusia itu.
Editor : Syahrir Rasyid