JAKARTA, iNewsSerpong.id - Indeks harga rumah dalam 3 tahun terakhir meningkat 10% dengan kenaikan harga lebih besar terjadi di area Jabodetabek, salah satunya di Kabupaten Tangerang. Berdasarkan data Rumah.com Indonesia Property Market Index (RIPMI).
Di Kabupaten Tangerang, kenaikan harga properti mencapai 24,5%, jauh lebih tinggi dibandingkan Tangerang Selatan (11,5%), Kabupaten Bogor (8,5%), dan Depok (7,5%).
Kenaikan harga rumah tersebut, menurut Country Manager Rumah.com Marine Novita, didorong oleh area-area idaman yang menjadi incaran pencari rumah di mana keempat area tersebut merupakan destinasi favorit para pencari rumah.
Ketersediaan Tanah Terbatas
“Di samping itu, penyebab harga rumah selalu naik di antaranya inflasi, ketersediaan tanah yang tak pernah bertambah sementara jumlah penduduk terus bertambah, dan kenaikan harga bahan bangunan,” kata Novita dalam keterangan tertulisnya, Kamis (18/8/2022).
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait