BANDUNG BARAT, iNewsSerpong.id - Peristiwa aneh dan janggal dialami warga Kampung Sirnagalih, RT 01/20, Desa Ciptaharja, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Asep Qurtubi (47). Dia harus memendam kekecewaan dan rasa penasaran yang tidak bisa dimengerti akal sehat.
Pasalnya, uang tabungan jutaan rupiah miliknya yang disimpan di dalam celengan plastik hilang padahal celengannya masih utuh.
Anehnya uang yang hilang adalah yang lembaran nominal Rp100.000, sedangkan untuk uang koin receh masih utuh. Di dalam celengan itu juga menyisakan benang pengaman yang biasa ada dalam uang kertas dan dipakai oleh pihak bank sebagai penanda uang asli.
"Uang lembaran Rp100.000 semuanya hilang, hanya ada benang pengaman yang biasa ada di uang kertas. Gak tau bisa gitu," ucapnya heran, Jumat (19/8/2022).
Sementara untuk uang koin logam recehan sama sekali tidak berkurang atau hilang. Sementara benang uang kertas yang ditemukan di celengan itu ada 20 atau jika diuangkan berarti nilainya mencapai Rp2 juta. Misteri itu yang hingga kini belum bisa diketahui oleh keluarganya.
"Gak ngerti bisa gini, bingung juga, baru ngalamin kejadian seperti ini," sambungnya.
Menurutnya, uang itu adalah tabungan dirinya bersama sang istri yang sengaja dikumpulkan sejak April 2022 dalam celengan plastik. Sejak awal memang disepakati jika yang ditabung adalah uang lembaran Rp100 ribu dan uang receh (koin).
Sebenarnya dia tidak berniat untuk membongkar celengan itu karena masih ingin terus mengumpulkan uang. Tapi karena ada keperluan mendesak butuh uang untuk pengobatan anak, sehingga terpaksa membongkar celengan plastik tersebut.
Saat dibongkar itulah dia dan istrinya kaget karena uang lembaran Rp100.000 yang selama ini dimasukkan tidak ada. Sementara yang ada hanya uang recehan, sehingga awalnya menduga jika uangnya ada yang mencuri dari celengan. Tapi saat dilihat ada sisa benang pengaman yang biasa ada di uang kertas.
"Ada kecurigaan dimakan rayap atau binatang pemakan kertas karena ada tumpukan tanah juga. Hanya di dalamnya gak ditemukan ada binatang, makanya heran," ucapnya.
(*)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait