JAKARTA, iNewsSerpong.id - Ikan Candiru dijuluki ikan vampir di Brasil. Ikan Candiru atau Canero (Vandellia cirrhosa) adalah ikan air tawar dari kelompok lele yang banyak ditemukan di sungai Amazon.
Ikan Candiru biasanya tumbuh hingga 1 atau 2 inci panjangnya, meski beberapa spesimen berukuran sekitar 17 inci juga telah ditemukan. Ikan ini hampir tembus pandang, sehingga rada mustahil untuk melihatnya di dalam air.
Ikan Candiru yang dijuluki ikan vampir cukup terkenal berkat mitos yang menyebut spesies ini menginfeksi alat kelamin manusia. Ada sejumlah fakta menarik ikan Candiru yang perlu diketahui agar memahami dengan baik dan tidak menjadi korban.
Berikut 5 fakta ikan Candiru dirangkum SINDOnews dari laman Tuscaloosanews dan Animalsake :
1. Dijuluki Ikan Vampir
Julukan ikan Candiru sangat mengerikan, yaitu sebagai ikan vampir dan ikan tusuk gigi. Ikan Candiru memakan darah dan umumnya ditemukan di rongga insang ikan lain.
Duri di sekitar kepalanya kemudian menembus sisik ikan dan mengambil darah sambil menahannya di tempatnya. Kemudian ikan Candiru menyeruput darah korban, sambil menggertakkan gigi panjang di rahang atasnya.
Ikan Candiru kemudian melepaskan siripnya dan tenggelam ke dasar sungai untuk mencerna makanannya. Kebiasaan memakan darah ini membuatnya mendapat julukan, Ikan Vampir Brasil.
2. Penghuni Sungai Amazon dan Orinoci
Ikan Candiru banyak ditemukan di sungai Amazon dan Orinoco di Amerika Selatan. Ikan Candiru merupakan bagian dari fauna ikan Neotropis dan ikan yang paling ditakuti di antara penduduk asli karena reputasi yang mengerikan.
Anehnya, ikan Candiru kerap ditemukan di dalam ingsang ikan lain atau inangnya. Setelah menempel pada tutup insang, mereka bertindak seperti parasit dan mengambil darah dari ikan inang.
3. Tertarik dengan Bau Urine Manusia
Ikan Candiru sangat tertarik dengan bau, khususnya bau urine manusia. Disarankan tidak buang air kecil ketika berenang atau berendam di sungai Amazon.
Ikan Candiru akan mengikuti aliran urine, berenang di dalam lubang dan menggunakan rangkaian duri untuk menempatkan dirinya di uretra, sehingga menyebabkan pendarahan.
Makanya, ikan Candiru kadang-kadang juga menyerang manusia dan diketahui masuk ke saluran kencing hewan yang mandi dan berenang. Begitu berada di Lorong organ vital itu, dia menegakkan duri pendek pada penutup insangnya.
Akibatnya dapat menyebabkan peradangan, pendarahan, dan bahkan kematian pada korbannya.
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait