Simak Fakta Sebenarnya, Segitiga Bermuda Dianggap Berbahaya Sampai Sekarang

Punta Dewa
Kenapa Segitiga Bermuda dianggap sebagai tempat berbahaya sampai sekarang? (Foto : The Conversation)

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Segitiga Bermuda dianggap sebagai tempat berbahaya sampai sekarang? Mengapa sampai demikian? Berikut ulasannya.

Segitiga Bermuda merupakan daerah yang mengacu pada wilayah lautan yang berbatasan dengan Florida, Bermuda, dan Puerto Rico. 

Kisah misterius yang menyelimuti kawasan Segitiga Bermuda ada sejak 56 tahun yang lalu, tepatnya tahun 1964.

Kisah ini bermula dari serangkaian kejadian menghilangnya kapal laut dan pesawat yang tidak dapat dijelaskan.

Tahun 1945, sebanyak lima pesawat Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) dan 14 orang dilaporkan hilang di area tersebut saat sedang melakukan latihan rutin.

Sejak kejadian tersebut sampai tahun 1980-an, sebanyak 25 pesawat kecil hilang saat melewati wilayah ini. 

Hilangnya sejumlah pesawat menjadi pemberitaan masif yang dilakukan pada tahun 1945 sampai 1980-an menjelaskan bahwa peristiwa hilangnya pesawat di Segitiga Bermuda tidak diketahui penyebabnya. 

Sebagian orang menganggap hilangnya pesawat-pesawat tersebut ada kaitannya dengan kekuatan supranatural atau paranormal. 

Namun, fakta yang diketahui adalah tidak ada yang benar-benar memeriksa kapal dan pesawat yang hilang tersebut. 

Menurut penelitian beberapa ilmuwan dan para ahli, kapal dan pesawat tersebut sebenarnya hilang jauh di luar wilayah Segitiga Bermuda. 

Jadi, yang menyebabkan orang takut dengan wilayah ini adalah asumsi atau dugaan kebanyakan orang yang belum pasti kebenarannya. 

Kesimpulan yang paling rasional adalah pesawat atau kapal melewati daerah tersebut saat malam hari dan cuaca buruk. 

Fakta tentang Segitiga Bermuda

Sebagian orang tidak benar-benar menganggap kalau Segitiga Bermuda ini ada di lautan. 

Alasannya karena tidak ada orang yang secara sungguh-sungguh meneliti apa yang terjadi di balik hilangnya pesawat dan kapal di wilayah tersebut.

Awalnya, nama Segitiga Bermuda terkenal karena sebuah buku berjudul The Bermuda Triangle yang terbit pada 1970-an.

Memang, di wilayah tersebut ada beberapa kapal dan perahu yang hilang. Namun, faktanya di wilayah itu juga ada arus teluk (Gulf Stream).

Arus teluk merupakan arus laut yang kuat dan membawa air hangat dari Teluk Meksiko ke Samudra Atlantik.

Seorang jurnalis bernama Larry Kusche memeriksa fakta itu dan membuat buku berjudul The Bermuda Triangle Mystery: Solved pada 1975.

Ia mengungkapkan bahwa area yang disebut Segitiga Bermuda itu sering mengalami angin topan tropis. 

Sehingga, kapal atau pesawat dapat hilang karena disebabkan oleh angin topan tersebut.

Namun, hingga saat ini masih ada orang-orang yang percaya terhadap mitos Segitiga Bermuda, dan kita tidak dapat menghentikannya. (*)

Editor : Syahrir Rasyid

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network