SERPONG CITY, iNewsSerpong.id - Penyebab masalah transmisi pada mobil matik sangat beragam. Mulai dari penyebab teknis hingga pemahaman masyarakat soal transmisi yang masih minim.
Celakanya, tidak sedikit mitos seputar transmisi mobil matik yang menyesatkan masyarakat.
"Transmisi itu memang ribet dan pemahaman masyarakat yang kurang, banyak mitos yang menyesatkan," ungkap Thayne Lika, pendiri bengkel Domo Transmisi.
Mitos yang selalu muncul di tengah masyarakat bahwa oli transmisi bersifat long life and lifetime (umurnya panjang dan seumur hidup). Pemahaman itu jelas keliru. "Itu sudah pasti keliru," tegasnya.
Selanjutnya, memahami cara kerja transmisi sangat penting. Seridaknya paham fungsi dari setiap posisi gigi pada tuas transmisi. Transmisi matic yang populer di Indonesia ialah otomatis 4 kecepatan. Meliputi P, R, N, D, 3, 2, dan L.
P : Memarkir kendaraan atau menghidupkan mesin
R : Mundur
N : Netral
D : Pengendaraan normal
3 : Posisi pengereman mesin
2 : Posisi dari pengereman mesin yang berlebih
L : Posisi pengereman mesin yang maksimum
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait