"Kemudian dua orang turun, menodongkan pistol, sebelah kanan teriak keluarkan handphonemu, saya juga terkejut. Siapa anda, apa maksudnya minta hp," ucap Bambang, saat ditemui di Satreskrim Polresta Malang Kota, pada Sabtu pagi (24/6/2023).
Ia lantas mencoba mengamati senjata yang dibawa salah satu orang di sebelah kanannya itu, karena dipastikan senjata itu bukan senjata asli. Ia memberanikan diri merebut senjata itu dan langsung menariknya. Alhasil satu milik pelaku berhasil direbut Bambang, sedangkan satu senjata lainnya masih dibawa pelaku yang lantas kabur.
"Saya lihat dari samping bukan pistol seperti punya kawan-kawan (polisi) pistol organik, revolver, akhirnya saya tarik, saya pukulkan wajahnya," ungkap dia.
Namun satu orang yang membawa senjata itu akhirnya kabur juga setelah tiga temannya melarikan diri. Alhasil ia belum sempat merebut senjata yang ditodongkan satu pelaku lagi di sisi kirinya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta