JAKARTA, iNewsSerpong.id – Daftar negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia yang menarik untuk diketahui juga sebagai tumpuan bagi yang mengincar perkuliahan luar negeri. 15 negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia menarik bagi orang tua yang ingin menyekolahkan anaknya.
Sistem pendidikan menjadi aspek penting karena dengan sistem yang baik dapat membangkitkan kualitas bangsa suatu negara.
Pendidikan merupakan suatu kewajiban yang perlu difasilitasi oleh negara kepada masyarakatnya. Pendidikan harus diutamakan karena membantu seseorang memperoleh pengetahuan baru, kemajuan dalam hidup, dan memiliki pemahaman menyeluruh tentang dunia.
Dilansir dari Upgradaboard, negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia diurutkan dengan dua faktor, yakni Indeks Peluang Global. Indeks itu menunjukkan daya tarik suatu negara di mata investor internasional dengan menggabungkan faktor ekonomi, keuangan, kelembagaan, dan peraturan.
Kemudian, ada Indeks Kualitas yang merupakan metode lain untuk membantu menentukan kualitas hidup suatu negara dengan segala aspek, seperti kesehatan, pendidikan, peluang kerja, ekonomi, keamanan, dan lainnya.
Berikuti ini 15 negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia seperti dirangkum iNews.id, Senin (11/9/2023):
1. Amerika Serikat
Amerika Serikat adalah salah satu negara teratas yang menarik banyak pelajar dari berbagai belahan dunia. Pendidikan berkualitas tinggi, universitas ternama dunia, serta infrastruktur dan fasilitas mutakhir.
Negara ini memiliki beberapa universitas terbaik di dunia, seperti Harvard University, Stanford University, dan lainnya. Universitas di Amerika menawarkan lebih dari dua juta program studi. Sebagian besar universitas di AS mengikuti jadwal semester/trimester berdasarkan musim penerimaan.
2. Inggris
Negara ini merupakan rumah bagi beberapa universitas terkenal di dunia yang menawarkan pendidikan berkualitas terbaik, berbagai program studi, fakultas terbaik, dan masih banyak lagi. Beberapa universitas terkenal di Inggris, di antarannya University of Oxford, University of Cambridge, dan lainnya.
Sistem pendidikan di Inggris terdiri dari gelar sarjana, pascasarjana, dan doktoral. Negara ini menawarkan berbagai macam kursus, seperti kursus UG untuk memudahkan pelajar mengejar gelar master. Kursus setahun itu menawarkan studi yang mendalam tentang subjek tertentu yang membuat pelajar memenuhi syarat untuk mendapatkan pekerjaan dan promosi bergaji tinggi.
3. Australia
Negara ini cocok bagi pelajar yang ingin melanjutkan kursus di bidang teknologi. Dengan lebih dari 39 universitas dan 30an lebih universitas yang didanai pemerintah, Australia menawarkan salah satu sistem pendidikan terbaik di dunia dan mampu menarik jutaan pelajar dari seluruh dunia.
Australian National University, The University of Melbourne, dan sebagainya merupakan beberapa universitas terbaik di Australia. Program sarjana, pascasarjana, dan doktoral serta kursus sertifikasi. Menurut sistem kredit akademik di Australia, mahasiswa sarjana diharuskan menyelesaikan 144 poin kredit. Sedangkan mahasiswa pascasarjana perlu menyelesaikan 96 SKS untuk mendapatkan gelar.
4. Belanda
Meskipun Belanda adalah negara yang tidak berbahasa Inggris, sebagian besar universitas di negara tersebut menawarkan kursus bahasa Inggris untuk memudahkan mahasiswa internasional yang tidak terbiasa dengan bahasa Belanda, bahasa resmi negara tersebut.
Biaya pendidikan di Belanda relatif lebih rendah sehingga terjangkau bagi banyak pelajar. Universitas-universitas di Belanda dikenal luas karena pengajaran dan penelitiannya. Mereka menawarkan tiga tingkat pendidikan: sarjana, pascasarjana, dan doktoral. Amsterdam University merupakan salah satu kampus terbaik di Belanda dan mengundang banyak mahasiswa internasional.
5. Swedia
Sistem pendidikan Swedia lebih dikenal karena keunggulan akademisnya dibandingkan nilai. Cara kerja sistem ini bergantung pada pendidikan akan sebuah kerja sama tim yang dapat membantu pelajar bergerak lebih jauh dalam karir mereka.
Swedia adalah pilihan tepat untuk penelitian dan inovasi. Biaya sekolah untuk siswa dari negara-negara UE (Uni Eropa) gratis di Swedia. Negara ini memiliki lebih dari 45 universitas, seperti Stockholm University, KTH Royal Institute of Technology, dan lainnya. Sebagian besar universitas dikelola oleh negara, namun hanya sedikit yang merupakan institusi pendidikan tinggi independen.
6. Prancis
Negara ini mensubsidi perguruan tinggi dan oleh karena itu, biayanya relatif lebih rendah. Akan tetapi, kualitas pendidikannya tidak bisa dipandang sebelah mata. Selain itu, ada banyak kesempatan kerja bagi pelajar setelah menyelesaikan studinya.
Lebih dari satu juta pelajar dari seluruh dunia mengunjungi Prancis setiap tahun untuk melanjutkan pendidikan tinggi. Ketiga jenis gelar universitas di Perancis sesuai dengan sejumlah kredit ECTS (European Credit Transfer System). Universitas ternama di Prancis, seperti Université PSL, Sorbonne University, Institut Polytechnique de Paris, dan lainnya menawarkan pendidikan lisensi (mirip dengan sarjana), master, dan doktor.
7. Denmark
Denmark adalah rumah bagi beberapa universitas terkemuka dengan berbagai program studi yang berpeluang untuk mendapatkan beasiswa, menjadikan Denmark salah satu sistem pendidikan terbaik di dunia. Negara ini menganut Sistem Transfer Kredit Eropa di mana siswa harus menyelesaikan 60 kredit ECTS per semester untuk menyelesaikan program gelar mereka. Universitas terkenal dari Denmark, yakni University of Copenhagen, Technical University of Denmark, dan lainnya.
8. Kanada
Institusi pendidikan di sini menawarkan beberapa gelar serta kursus jangka pendek dalam berbagai disiplin ilmu. Beberapa universitas ternama adalah University of Toronto dan Queen’s University.
Universitas-universitas Kanada mengikuti Sistem Transfer Kredit Eropa di mana mahasiswa sarjana diharuskan menyelesaikan 15 SKS per semester dan mahasiswa yang terdaftar di program pascasarjana diharuskan menyelesaikan 9 SKS.
9. Jerman
Jerman adalah salah satu negara yang paling menyambut mahasiswa internasional. Dengan banyaknya pilihan kursus, institusi pendidikan di sini menjamin pendidikan yang berkualitas.
Jerman adalah satu-satunya negara yang menawarkan pendidikan baik yang relevan dengan industri dengan biaya sekolah rendah atau nol persen. Jerman menghapuskan biaya sekolah yang tinggi untuk pelajar Jerman dan internasional pada bulan Oktober 2014. Berdasarkan Sistem Kredit Eropa, mahasiswa penuh waktu harus menyelesaikan 30 poin kredit per semester untuk menyelesaikan program studi mereka.
10. Switzerland
Negara ini dikenal sebagai rumah bagi banyak universitas ternama di dunia. Dua institusi pendidikan terbaik di sini adalah ETH Zurich (Institut Teknologi Federal Swiss) dan Ecole Polytechnique Fédérale de Lausanne (EPFL).
Beberapa jurusan perkuliahan yang disediakan, mulai dari Administrasi Bisnis Online, Manajemen Proyek, Manajemen Merek Mewah, Hubungan Internasional, Komunikasi dan Hubungan Masyarakat, Bisnis Digital, Desain dan Inovasi, dan Perhotelan Internasional Pengelolaan.
Mirip dengan negara Eropa lainnya, Swiss mengikuti sistem kredit Eropa yang mengharuskan siswa menyelesaikan 180 SKS untuk program sarjana dan 90 hingga 120 SKS untuk program pascasarjana.
11. Jepang
Negara berteknologi maju ini dikenal memiliki salah satu sistem pendidikan terbaik di dunia. Pelajar internasional bisa mendapatkan beasiswa yang ditawarkan oleh Pemerintah Jepang.
Untuk mendapatkan gelar associate di Jepang, siswa yang belajar di Junior College harus menyelesaikan 93 SKS untuk kursus tiga tahun. Namun, mahasiswa yang belajar di perguruan tinggi teknologi harus menerima 167 SKS untuk kursus lima tahun. Beberapa universitas terbaik di Jepang, yakni The University of Tokyo, Kyoto University, dan lain sebagainya.
12. Israel
Israel dikenal di seluruh dunia karena keunggulan akademisnya. Mulai dari jenjang sarjana, magister, bahkan PhD, kualitas pendidikannya tidak dapat diragukan lagi. Selagi program sarjana dan magister bisa dicari di semua universitas, gelar PhD hanya ditawarkan oleh universitas riset.
Siswa yang terdaftar dalam program sarjana di Universitas Israel seharusnya menyelesaikan 120 kredit untuk mendapatkan gelar mereka. Salah satu universitas terkemuka di Israel adalah The Hebrew University of Jerusalem.
13. Finlandia
Finlandia dikenal sebagai negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia. Negara ini telah mengungguli banyak negara terkenal lainnya di dunia dalam mata pelajaran, seperti matematika, sains, dan membaca. Perguruan tinggi di negara ini dibagi menjadi universitas dan universitas ilmu terapan.
Sistem pendidikan tinggi Finlandia didasarkan pada Sistem Transfer dan Akumulasi Kredit Eropa di mana siswa harus menyelesaikan 10 SKS per semester untuk mendapatkan gelar. University of Helsinki di Finlandia adalah salah satu kampus ternama di negara tersebut.
14. Taiwan
Ada beragam program studi yang ditawarkan oleh universitas-universitas di Taiwan dan program gelar diajarkan dalam dua bahasa (Mandarin dan Inggris) atau menggunakan bahasa Inggris secara keseluruhan.
Pemerintah Taiwan uga menawarkan serangkaian beasiswa kepada pelajar internasional. Kebijakan penilaian kredit di Taiwan sangat mirip dengan universitas-universitas di Amerika Utara, dimana 1 kredit Taiwan sama dengan 2 kredit ECTS per semester. Oleh karena itu, mahasiswa harus menyelesaikan 2 SKS per semester untuk memperoleh gelar. Salah satu kampus terbaik di Taiwan adalah National Taiwan University (NTU).
15. Singapura
Singapura adalah negara lain di dunia yang mendapatkan reputasi menawarkan sistem pendidikan terbaik di dunia. Disiplin menjadi salah satu faktor terpenting yang dijaga dalam institusi pendidikan di Singapura.
Fakultas di setiap universitas di negara ini terbilang sangat bagus. Kursus-kursus di sini dirancang sedemikian rupa sehingga pelajar internasional pun dapat memahaminya dengan mudah. Siswa yang mendaftar di gelar sarjana harus menyelesaikan 120 SKS. Namun, gelar sarjana dengan honours memerlukan minimal 160 kredit untuk mendapatkan gelar dan program tersebut biasa berfokus pada satu subjek dalam sebuah studi.
Itu dia 15 negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia untuk referensi bagi yang berminat menempuh pendidikan di luar negeri.(*)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait