JAKARTA, iNewsSerpong.id - Video iring-iringan kendaraan tempur (ranpur) TNI di jalan raya viral di media sosial.
Video tersebut disertai narasi bahwa ranpur tersebut disiagakan di depan kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) karena penerapan darurat keamanan nasional. Video tersebut diunggah oleh akun @Boediantar4.
Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad), Brigjen Kristomei Sianturi, menegaskan bahwa klaim dalam cuitan tersebut adalah berita bohong atau hoaks yang dapat memprovokasi masyarakat.
Tidak Mudah Terprovokasi
"Kami menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan dan dapat menyesatkan opini publik," kata Kristomei kepada wartawan pada Selasa (27/2/2024).
Dia menjelaskan bahwa video tersebut sebenarnya direkam oleh masyarakat saat iring-iringan ranpur TNI melintas di kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, pada 5 Oktober 2023 lalu.
Ranpur tersebut berpartisipasi dalam parade alutsista sebagai bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) TNI. "Video tersebut sama sekali tidak terkait dengan pengamanan pemilu atau penanganan demo di depan Bawaslu seperti yang dinarasikan oleh akun tersebut," tegasnya.
Kristomei mengecam penyebaran informasi hoaks yang dilakukan oleh akun @Boediantar4. Dia menyatakan akan berkoordinasi dengan pihak yang berwenang untuk menangani penyebaran informasi hoaks tersebut.
"Postingan tersebut telah menimbulkan ketidaknyamanan dan berpotensi mengganggu kondisi keamanan masyarakat," tambahnya. (*)
Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul " Viral Video Iring-iringan Ranpur Dinarasikan Darurat Keamanan, TNI AD: Hoaks! ", Klik untuk baca: https://www.inews.id/news/nasional/viral-video-iring-iringan-ranpur-dinarasikan-darurat-keamanan-tni-ad-hoaks.
Download aplikasi Inews.id untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
https://www.inews.id/apps
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait