Verdonk menyadari bahwa persaingan semakin ketat, sehingga ia selalu menjalani sesi latihan tambahan untuk meningkatkan performanya. Usahanya membuahkan hasil, dan kini fisiknya layak diacungi jempol.
“Tahun lalu saya melakukan penambahan sesi latihan, tetapi tahun ini saya tidak melakukannya. Di awal musim, saya merasakan perbedaan yang signifikan,” tuturnya.
“Saya berbicara dengan pelatih fisik di klub dan menyarankan agar kami melakukan latihan ekstra. Selama latihan, mereka sangat memperhatikan data dan performa,” lanjut Verdonk.
“Jadi, saya bertanya kepada pelatih fisik apakah saya tidak membuat catatan yang sama dengan pemain lain. Saya ingin berlari setelah latihan untuk memastikan saya mendapatkan beban dan jarak yang sama,” pungkasnya. (*)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait