JAKARTA, iNewsSerpong.id - Hindari macet di Jakarta bisa pakai helikopter, salah satu moda transportasi yang digemari oleh kalangan berduit, terutama di Jakarta.
Setiap orang dapat menggunakan layanan ini dengan biaya minimal sekitar Rp30 jutaan per jam.
Chief Commercial Officer Whitesky Aviation, Ari Nurwanda, menjelaskan bahwa tarif untuk menyewa helikopter bervariasi, tergantung pada jenis helikopter yang digunakan, jarak, dan waktu pemakaian.
Keamanan dan Keselamatan
"Untuk syarat penyewaan, kami ketat dalam hal keamanan dan keselamatan. Jika ada syarat lainnya, bisa menghubungi call center, meminta rute atau joy flight. Nanti kami buatkan rutenya, perhitungannya, dan selesai. Itu saja," ujar Ari saat ditemui di Cengkareng Heliport, Tangerang, Rabu (6/8/2025).
Ari mengungkapkan bahwa sebagian besar pengguna jasanya adalah pebisnis yang ingin menjangkau lokasi lebih cepat. Dalam satu hari, mereka bisa mengunjungi dua hingga tiga tempat dalam waktu singkat.
"Jadi, sewa helikopter itu dihitung per jam. Bisa minimal 2 jam, 3 jam, atau 4 jam, tergantung kebutuhan. Biasanya, konsumen menjelaskan kebutuhannya terlebih dahulu, rutenya kemana, dan perlu ditunggu atau tidak. Nanti kami hitungkan dan menyerahkan penawaran ke konsumen," jelasnya.
Oleh karena itu, Ari tidak dapat memberikan tarif pasti untuk penyewaan helikopter, tetapi mengatakan bahwa biaya minimum yang harus dikeluarkan adalah 2.000 dolar AS atau sekitar Rp30 jutaan, dari Cengkareng Heliport ke pusat Jakarta.
"Kalau tarif ini berbeda-beda. Jika disewa per jam, kami menawarkan berbagai tipe helikopter dengan harga mulai dari 2.000 dolar AS per jam, tergantung jenis helikopternya, yang kecil misalnya," ungkapnya.
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait
