JAKARTA, iNewsSerpong.id – Aktivitas mudik atau pulang kampung jelang lebaran menjadi sebuah tradisi dinegeri ini. Tahun ini diperkirakan ada sekitar 85 juta orang yang melaksanakan mudik, setelah dua tahun tidak dilaksanakan akibat Covid19.
Salah satu bisnis yang mendapatkan berkah dari aktivitas mudik ini adalah jasa penitipan hewan peliharaan. Pasalnya ketika siempunya hewan ingin mudik dengan tenang dan selama ditinggal mudik peliharaannya pun tetap ada yang merawat dan memperhatikan. Dengan prakiraan 80 juta orang yang mudik, rumah penitipan hewan pun jadi banjir orderan.
Di Mbul Petshop yang berlokasi di Jakarta Timur, misalnya, jumlah konsumen yang menitipkan hewan peliharaannya mencapai 80%. "Sekitar 80% kenaikannya dibandingkan hari biasa," kata Ijal, pengelola Mbul Petshop kepada MNC Portal Indonesia (MPI), dikutip Minggu (1/5/2022).
Meskipun permintaan penitipan hewan membludak, pihaknya tidak menaikkan tarif jasa penitipan hewan. Namun, untuk pakan dan kebutuhan hewan lainnya ada sedikit kenaikan.
"Kita untuk produk mungkin naik sedikit. Kalo untuk pet hotel kita harga standar," ungkapnya. Dia menambahkan, rata-rata konsumen menitipkan hewan peliharaannya selama tiga hari. Tak jauh berbeda, Petshop Indonesia yang memiliki beberapa cabang di sejumlah kota juga mengalami peningkatan penitipan hewan peliharaan.
Editor : A.R Bacho
Artikel Terkait
