JAKARTA, iNewsSerpong.id - Kompetisi modifikasi Live Modz Challenge kembali dihelat sebagai rangkaian acara puncak pameran Indonesia Modification and Lifestyle Expo (IMX) 2022. Hasil kreativitas para car enthusiast yang merupakan publik figure diharapkan dapat memberikan konsep modifikasi terbaik sebagai referensi dan edukasi serta hiburan bagi pecinta otomotif.
Berbeda dari Live Modz Challenge di tahun sebelumnya, gelaran ke-4 ini dikemas lebih semarak dengan menghadirkan beragam terobosan, terutama untuk para kontestan yang terpilih dari sekian banyak calon pendaftar yang diterima panitia dan juri Black Stone Live Modz Challenge 2022.
Mereka adalah Raffi Ahmad, Gading Marten, Uya Kuya, Andre Taulany, dan Atta Halilintar. Nantinya kelima kontestan akan mengerjakan mobil modifikasi masing-masing dengan dukungan dari produsen aftermarket, bengkel spesialis, dan modifikator yang tergabung dalam member National Modificator & Aftermarket Association (NMAA).
Memastikan kompetisi ini berlangsung ketat dan kompetitif, tim juri atas pembalap dan Wakil Ketua Umum IMI Mobility Rifat Sungkar, YouTuber Otomotif Fitra Eri, dan NMAA National Judge Erwin M Chairudin dan Edy Vertue. Empat orang juri merupakan praktisi sekaligus profesional di dunia modifikasi selama puluhan tahun akan menetapkan poin regulasi baru sebagai pedoman melakukan penilaian kepada tiap kontestan.
Black Stone Live Modz Challenge 2022 Perang Bintang dibuka Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan Ketua Dewan Pembina National Modificator & Aftermarket Association (NMAA) Bambang Soesatyo.
Pria yang akrab disapa Bamsoet ini menjelaskan, para kontestan akan bersaing memperebutkan Piala Ketua MPR dengan total hadiah Rp1 miliar. Selama proses modifikasi, presentasi hasil modifikasi, sampai penentuan pemenang secara eksklusif hadir di sejumlah kanal YouTube masing-masing kontestan.
"Kompetisi ini merupakan persembahan NMAA sebagai asosiasi modifikasi dan aftermarket terbesar di Indonesia untuk turut serta memulihkan geliat perekonomian nasional pasca pandemi Covid-19. Para kontestan pada dasarnya merupakan publik figure yang sudah eksis di dunia hiburan Tanah Air. Hal ini menunjukan sebuah gebrakan baru di skena otomotif dan modifikasi Indonesia yang selaras dengan pertumbuhan lima sektor prioritas dari program pemerintah," ujar Bamsoet, dalam keterangannya dilansir, Senin (23/5/2022).
Bamsoet menerangkan, bidang usaha modifikasi otomotif termasuk dalam lima sektor bidang manufaktur yang mendapat prioritas pengembangan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam mempersiapkan Indonesia memasuki era Revolusi Industri 4.0.
"Dalam salah satu market research di Amerika Serikat (AS), disebutkan muncul kecenderungan anak-anak muda tidak lagi aktif membeli mobil. Justru mereka lebih suka melakukan personalisasi mobil miliknya. Kalaupun mau membeli, mereka memilih membeli mobil yang sudah dimodifikasi. Hal tersebut juga akan terjadi di Indonesia yang memiliki 64 juta penduduk di rentang usia 16-30 tahun yang membuat pengembangan usaha modifikasi otomotif sangat cerah," kata Bamsoet.
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait