get app
inews
Aa Read Next : 8 Merek Otomotif Baru Bakal Ramaikan GIIAS 2024, Digelar dari 18 hingga 28 Juli 2024

Buntut Perbaikan Jalan di Tangerang, Daan Mogot-Cengkareng Macet Parah

Selasa, 23 November 2021 | 15:40 WIB
header img
Kemacetan mengular di Jalan Raya Daan Mogot arah Cengkareng atau sebaliknya, pagi dan sore menjelang malam. (Foto: IG @jktinfo)

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Pagi dan sore menjelang malam, kemacetan  mengular di Jalan Raya Daan Mogot arah Cengkareng atau sebaliknya. Kemacetan itu viral melalui foto yang beredar di media sosial sejak awal pekan ini.

Kepala Suku Dinas (Kasudin) Perhubungan Jakarta Barat Erwansyah mengatakan, penyebab kemacetan di sekitar Jalan Raya Daan Mogot itu akibat adanya perbaikan Jalan di Jalan Raya Prancis dan Jalan Raya Dadap di wilayah Tangerang.


Kemacetan mengular di Jalan Raya Daan Mogot arah Cengkareng atau sebaliknya menyiksa warga. (Foto: IG @jktinfo)

"Itu di Jalan Raya Prancis itu ada lobang, terus pengecoran jalan juga di Tangerang (Dadap). Di wilayah Tangerang ada truk tanah ngantre, dia mau masuk ke sana," ujarnya saat dihubungi, Selasa (23/11/2021).

Erwansyah mengungkapkan, adanya perbaikan jalan membuat para pengendara roda empat atau truk berjalan lambat. Terlebih di kawasan Dadap, yang merupakan kawasan industri berada di pinggir jalan.


Kemacetan mengular di Jalan Raya Daan Mogot arah Cengkareng atau sebaliknya memprihatinkan. (Foto: IG @jktinfo)

Sejak tadi malam, pihak Sudinhub bersama Satlantas Satwil Jakbar telah berusaha mengurai kemacetan, terutama di traffic light Cengkareng. Sebanyak 40 personel lebih diterjunkan untuk mengurai kepadatan arus lalu lintas di sana.

"Memang masalahnya banyak pabrik-pabrik arahnya mau ke situ (Dadap). Tadi lengkap sih personel kepolisian dari Lantas Cengkareng, anggota saya dari Kalideres kita perbantukan ke Cengkareng, ada 40 orang," pungkasnya.(*)

 

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Berita iNews Serpong di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut