OTTAWA, iNewsSerpong.id - Gerombolan ayam kalkun di Kanada divonis hukuman mati. Sebelumnya, mereka menyerang pria dan menyebabkan patah tulang.
Serangan sejumlah ayam kalkun itu terjadi pada Juli lalu. Awalnya, petugas dari Chase RCMP (Royal Canadian Mounted Police) datang memeriksa kesejahteraan korban di sebuah rumah di Celista, Provinsi British Columbia.
Namun ketika mereka tiba di alamat, polisi menemukan korban terluka akibat serangan binatang. Korban menderita beberapa luka termasuk dua patah pinggul, jari patah dan beberapa luka robek.
Segerombolan ayam kalkun dan seekor ayam jantan diketahui telah menyerang pria tersebut. Setelah korban tak berdaya, hewan-hewan ganas itu pun pergi.
Pada saat pihak berwenang tiba di tempat kejadian, korban sudah menerima perawatan medis.
"Hewan-hewan yang dimaksud telah dijadwalkan untuk menerima hukuman mati atas kejahatan mereka," kata Sersan Barry Kennedy seperti dilansir dari Daily Star, Selasa (11/10/2022).
Tragedi serupa pernah menimpa dua anak kecil yang dianiaya sampai mati oleh anjing pit bull di Shelby County, Tennessee, AS. Sementara sang ibu, Kristie Jane Bennard (30), dalam kondisi kritis setelah menderita luka yang mengerikan.
Bayi laki-laki malang usia lima bulan dan saudara perempuannya yang berusia dua tahun menjadi korban serangan anjing peliharaan mereka. Bennard sempat bertarung selama 10 menit untuk menyelamatkan anak-anaknya, namun gagal.
(*)Editor : Syahrir Rasyid