Indra Bekti Tak Tahu Kepalanya Dipasang Selang secara Permanen

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Indra Bekti disebut tak tahu kepalanya dipasang selang secara permanen. Ini dilakukan setelah Bekti mengalami pecah pembuluh darah di kepala hingga tak sadarkan diri dan harus menjalani operasi.

Kondisi Bekti ini diungkap sang adik, Cipta. Menurutnya, pemasangan selang di kepala Bekti ini tidak akan mengganggu aktivitas artis 45 tahun tersebut.

Baca Juga

Meski tak Direstui Ibunda Rujuk, Aldila Jelita tetap Santai

"Kayaknya belum tahu ya, dia belum sadar kalau memang dipasangin selang," kata Cipta saat konferensi pers di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Senin (23/1/2023).

"Memang dipasangin selang karena memang selangnya sendiri tidak mengganggu aktivitas dia. Karena selangnya bukan selang gede," sambungnya.

Pemasangan selang, dijelaskan Cipta bertujuan untuk membantu mengurangi cairan di kepala Bekti. Dengan demikian, prosedur yang diakukan dengan operasi ini aman untuk suami Aldila Jelita itu.

Baca Juga

Indra Bekti Melanggar Aturan Islam, Ibunda Aldila yang Bilang

"Selangnya membantu mengurangi cairain di kepalanya. Jadi tidak akan mengganggu pergerakan," jelas Cipta.

Sementara itu, Roy selaku manajer Bekti mengungkapkan bahwa selang yang dipasang secara permanen itu akan membantu artis tersebut. Sebab, akan membantu meringankan pusing yang selalu dirasakan Bekti.

"Jadi akan ada seumur hidup itu selangnya kan ada di tubuh Indra Bekti, itu yang akan akhirnya membuat bekti Jadi udah nggak pusing lagi," ujar Roy.

Baca Juga

Ibunda Aldila Jelita Buka Aib Indra Bekti, Indy Barends Terkejut tak Mau Ikut Campur

Untuk memastikan posisi selangnya tetap dalam kondisi baik, Bekti akan menjalani pemeriksaan secara berkala.

"Adakalanya berkala Bekti itu seperti check up gitu ya untuk mencheck namanya ada benda asing itu masih baik-baik saja," ungkap Roy.

Namun saat ini Roy belum mengetahui pemeriksaan akan dilakukan dalam jangka waktu berapa bulan atau tahun sekali.

Baca Juga

Terganjal Restu Orangtua, Keinginan Rujuk Indra Bekti dan Aldila Jelita

"Mungkin nanti setelah check up berikut-berikutnya baru nanti mereka menentukan apakah 6 bulan, setahun sekali, apa 2 tahun sekali nanti kita menunggu dari pihak dokter ya," pungkas Roy. (*)