TANGERANG RAYA, iNewsSerpong.id - Akses jalan ditutup tembok beton, warga sekitar Jalan Gang Besan, Kampung Cicentang, Rawa Buntu, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel) resah.
Adapun pembangunan tembok beton dilakukan pada Jumat - Sabtu, 3-4 Februari 2023. Buntutnya, warga sempat adu mulut dengan pekerja yang juga dikawal sejumlah preman.
"Waktu ditutup kemarin mereka pakai preman buat jagain. Saya nggak tahu jumlahnya berapa, tapi mereka memang siaga di situ," kata Hendra (47), warga Kampung Cicentang, Rawa Buntu, Serpong, Minggu (5/2/2023).
Beruntung tak ada benturan fisik antara warga dengan preman di lokasi. Kini, akses Gang Besan telah tertutup total oleh tembok beton.
Tiang gapura di mulut gang telah dibongkar, bahkan pelapis konblok dan aspal yang menutup permukaan jalan telah ditimpa urugan tanah merah. Tembok itu dibangun sepanjang 80 meter.
Bangunan tembok beton berdiri persis di sisi rumah warga. Kejanggalan terlihat pada sisi tembok beton yang dibuat melintang di tengah gang lalu memanjang ke bagian depan mulut gang.
Mediasi di rumah salah satu tokoh masyarakat dilakukan beberapa kali, namun tak ada kesepakatan yang dicapai.
Warga berharap Pemkot Tangsel turun tangan mengecek langsung ke lokasi. "Kasihan warga sekitar yang terdampak karena jalan gang ini sudah ada sejak puluhan tahun lalu," ujar Hendra. (*)
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Minggu, 05 Februari 2023 - 17:51 WIB oleh Hambali dengan judul "Preman Kawal Penutupan Akses Jalan Warga di Cicentang Serpong dengan Tembok Beton".
Editor : Syahrir Rasyid