SINGAPURA, iNewsSerpong.id - Umat Islam di Singapura akan merayakan Hari Raya Idulfitri pada Sabtu (22/4/2023) dengan Ramadan tahun ini berlangsung selama 30 hari. Hal itu diumumkan oleh Mufti Singapura, Dr Nazirudin Mohd Nasir, Kamis (20/4/2023).
Dalam pernyataannya, Nazirudin mengatakan, menurut perhitungan astronomi, bulan sabit atau hilal yang menunjukkan awal bulan Syawal tidak muncul setelah matahari terbenam pada Kamis, atau hari ke-29 bulan Ramadan.
Ini menandakan bahwa Hari Raya Idulfitri akan jatuh pada hari Sabtu lusa.
“Oleh karena itu, dengan senang hati saya umumkan bahwa hari pertama Syawal atau Hari Raya Idulfitri tahun 1444H jatuh pada hari Sabtu, 22 April 2023,” kata Nazirudin.
"Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk mengucapkan 'Selamat Hari Raya Idulfitri kepada seluruh umat Islam di Singapura," sambungnya.
"Saya mohon maaf atas segala kekurangan. Semoga komunitas Muslim kita tetap bersatu dalam mengatasi semua tantangan dengan kasih sayang dan empati," tukasnya seperti dikutip dari Channel News Asia.
Kondisi iklim di Singapura yang sering berawan membuat bulan sabit umumnya sulit terlihat.
Oleh karena itu, Singapura menggunakan seperangkat kriteria yang disepakati bersama antara negara-negara MABIMS (Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura) untuk menentukan bulan baru dalam kalender Islam.
Kriteria tersebut didasarkan pada lebih dari 700 titik data penampakan bulan sabit dari seluruh dunia.
Dua parameter saat matahari terbenam pada tanggal 29 bulan juga dipertimbangkan yaitu ketinggian bulan sabit dan tingkat pemanjangan matahari dan bulan.
(*)
Editor : Syahrir Rasyid