3. Agus Sudono
Agus Sudono adalah mantan Ketua Umum Federasi Buruh Seluruh Indonesia (FBSI). Disebut sebagai tokoh legendaris perburuhan di Indonesia yang melintasi dua zaman, yakni Orde Lama dan Orde Baru.
Agus Sudono. (Foto : Ist)
Agus juga tercatat pernah menjadi anggota Badan Eksekutif Organisasi Buruh Internasional (ILO). Agus Sudono meninggal pada Februari 2012 silam dan namanya masih dikenang hingga kini.
4. Wiji Thukul
Wiji Thukul menghilang secara misterius keberadaanya tak pernah diketahui hingga saat ini. Wiji diduga diculik karena suaranya yang vokal dalam membela pergerakan buruh di Indonesia.
Lewat sastra Wiji menjadi martir penyemangat para buruh kala itu. Wiji diduga diculik pada 27 Juli 1998, di usianya yang baru menginjak 34 tahun. Berawal dari peristiwa 27 Juli 1996 hingga kerusuhan 1998, Wiji sering berpindah-pindah daerah dengan maksud bersembunyi dari kejaran aparat.
Kisah hidup Wiji Tukul di filmkan beberapa tahun silam yang berdasarkan kesaksian perjalanan hidup Wiji dari keluarga maupun teman perjuangannya. Wiji sebenarnya bukanlah buruh, tapi dia aktif dalam memperjuangkan hak-hak buruh pada masa Orde Baru.
Wiji Thukul. (Foto : Ist)
Dan, empat aktivis buruh itu menjadi ikon dan simbol perjuangan dan perlawanan buruh dalam memperjuangkan hak-haknya.(*)
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Senin, 01 Mei 2023 - 05:35 WIB oleh Abdullah M Surjaya dengan judul "May Day, Ini 4 Aktivis Legenda Pergerakan Buruh di Indonesia | Halaman Lengkap".
Editor : Syahrir Rasyid