Mempertimbangkan paritas daya beli, Arab Saudi adalah salah satu dari 30 negara terkaya di dunia dan, yang punya pendapatan tahunan rata-rata USD21.540 membuatnya menjadi salah satu negara berpenghasilan tinggi.
3. Bahrain
Memiliki nilai IPM yang sama dengan Arab Saudi yakni 0,875, membuat Bahrain berada di posisi ke-37 sebagai negara maju, tepat di bawah Lithuania.
Meskipun telah dikategorikan sebagai negara maju oleh PBB, namun Bahrain termasuk ke dalam negara berkembang bila mengacu pada International Monetary Fund (IMF).
4. Qatar
Posisi berikutnya ada Qatar yang punya IPM 0,855 membuat negara ini bercongkol di urutan ke-43, berada di bawah Chile dan di atas San Marino.
Negara penyelenggara Piala Dunia 2022 ini juga dikenal akan kekayaan finansialnya yang disokong oleh cadangan gas alam dan minyak terbesar ketiga di dunia.
5. Turki
Kemudian ada Turki yang menempati posisi ke-48 sebagai negara maju dengan IPM 0,838. Negara ini memang telah dikategorikan sebagai negara maju oleh PBB, namun menurut CIA World Factbook yang mengikuti sistem klasifikasi Bank Dunia, memposisikan Turki sebagai negara menengah ke atas yang sesuai dengan ekonomi berkembang.
6. Kuwait
Kuwait rupanya juga termasuk dalam negara maju menurut PBB bila melihat dari angka IPM pada tahun 2021, di mana negara ini berada di posisi ke-50 dengan indeks sebesar 0,829.
Posisi Kuwait disini juga sama dengan Turki dan Bahrain yang dikategorikan sebagai negara menengah ke atas bila mengikuti sistem klasifikasi Bank Dunia.
7. Brunei Darussalam
Terakhir ada Brunei Darussalam yang punya IPM yang sama dengan Kuwait yakni 0,829, membuatnya berada di posisi ke-52.
Bila melihat dari paritas daya beli, Brunei adalah salah satu dari 20 negara terkaya di dunia dan, yang punya pendapatan tahunan rata-rata USD 30.320 membuatnya menjadi salah satu negara berpenghasilan tinggi.
(*)