get app
inews
Aa Text
Read Next : Mata-mata Seks Rusia Dilatih Sebagai Manipulator Ulung

Jenderal Armageddon Rusia Dimasukkan Penjara Kejam Rusia, Buntut Kudeta Wagner

Sabtu, 01 Juli 2023 | 06:58 WIB
header img
Jenderal Sergei Surovikin alias Jenderal Armageddon, salah satu perwira senior militer Rusia yang menghilang dari pandangan publik usai kudeta Wagner Group yang gagal. Foto/Sputnik/Gavriil Grigorov/Kremlin via REUTERS

"Kita tidak bisa bermain di tangan musuh selama masa sulit bagi negara kita ini," katanya.

"Sebelum belum terlambat, perintah presiden Federasi Rusia yang dipilih secara populer harus dipatuhi," paparnya.

Spekulasi lain adalah bahwa Surovikin—meski tidak ditahan secara resmi—telah diisolasi dan diinterogasi setelah dia diperintahkan untuk mempertanggungjawabkan tindakannya sebelum dan selama pemberontakan Prigozhin.

Seorang pejabat AS mengatakan pada hari Rabu bahwa Surovikin telah mendukung Prigozhin, tetapi intelijen Barat tidak mengetahui dengan pasti apakah dia telah membantu pemberontakan dengan cara apa pun.

Sebelumnya saluran Telegram pro-perang Rusia, Rybar, mengatakan pembersihan sedang berlangsung.

Dia mengatakan pemberontakan bersenjata dapat menyebabkan pembersihan besar-besaran di jajaran Angkatan Bersenjata Federasi Rusia.

Rybar mengatakan pihak berwenang berusaha untuk menyingkirkan personel militer yang dianggap telah menunjukkan "kurangnya ketegasan" dalam menghentikan pemberontakan di tengah laporan bahwa sebagian dari Angkatan Bersenjata tampaknya tidak berbuat banyak untuk menghentikan Wagner pada tahap awal pemberontakan.

Laporan lain mengatakan Wakil Surovikin, Kolonel Jenderal Andrei Yudin, juga ditangkap.

Dia membantah klaim tersebut dengan mengatakan dia "sedang berlibur di rumah"—namun dia tidak bisa menjelaskan keberadaan Surovikin.

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut