JAKARTA, iNewsSerpong.id - Indonesia memiliki potensi pasar properti yang sangat besar. Hal itu diungkapkan Chief Executive Officer 99 Group, Darius Cheung.
Menurut dia, tantangan backlog perumahan yang mencapai angka 12,71 juta di Indonesia telah memberikan dorongan lebih dalam kepada pihaknya mewujudkan misi 99 Group.
"Kami berkomitmen untuk terus melakukan pengembangan bisnis terutama di kota-kota besar Indonesia, serta mendorong penambahan pasokan listing rumah untuk membantu masyarakat memperoleh hunian impian," kata Darius, Rabu (23/8/2023).
Trafik Pencarian Organik
Lebih lanjut, lonjakan signifikan juga terjadi di sisi trafik pencarian organik, dengan pertumbuhan sebesar 52,5% dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara, dari sisi permintaan atau enquiries, juga meningkat hingga 35,7% secara tahunan (year on year/yoy).
Dalam menghadirkan beragam pilihan properti bagi para konsumen, Darius memastikan bahwa listing properti di platform tersebut turut mengalami peningkatan sebesar 35,2% yoy.
"Pertumbuhan ini menegaskan komitmen 99 Group, dalam memperkuat pengalaman pengguna dan posisi perusahaan di pasar," ujarnya.
Senada, CEO 99 Group Indonesia, Wasudewan berkomitmen terus berinovasi memahami serta mengakomodir kebutuhan mitra, mulai dari agen properti, pengembang, perbankan, dan masyarakat selaku pencari atau pembeli properti.
Hal itu diakuinya merupakan sesuatu yang mendorong 99 Group dapat terus berkembang.
"Kami meyakini, inilah yang membedakan kami dengan proptech marketplace lainnya, yang saat ini menutup bisnisnya di Indonesia. Hal tersebut menjadi esensial jika kita ingin terus bertahan di industri ini," ujarnya. (*)
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Selasa, 29 Agustus 2023 - 00:10 WIB oleh Nanang Wijayanto dengan judul "Pencarian Properti Online di Indonesia Terus Meningkat".
Editor : Syahrir Rasyid