get app
inews
Aa Text
Read Next : Usai Jalani Isolasi, Joe Biden Kembali ke Gedung Putih 

BREAKING NEWS : Omicron Sudah Tembus 1.313 Di Jakarta, Didominasi Pelaku Perjalanan Luar Negeri

Senin, 24 Januari 2022 | 12:12 WIB
header img
Data terkini Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta menyebutkan, jumlah kasus aktif di Jakarta hari ini naik sebanyak 1.217 kasus. (Foto/Ilustrasi : SINDOnews)

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Penularan Covid-19 varian Omicron terus meningkat di Jakarta. Dari 1.313 orang yang terinfeksi, sebanyak 854 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri, sedangkan 459 lainnya adalah transmisi lokal. Demikian data dari data terkini Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta

Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta hari ini naik sebanyak 1.217 kasus. Sehingga jumlah kasus aktif kini tembus sebanyak 9.057 orang yang masih dirawat atau isolasi. Demikian disampaikan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia.

"Perlu digarisbawahi, bahwa 7.166 orang dari jumlah kasus aktif (79%) merupakan transmisi lokal, sedangkan sisanya adalah pelaku perjalanan luar negeri.

Sementara itu, kasus positif baru berdasarkan hasil tes PCR hari ini bertambah 1.739 orang sehingga total 879.307 kasus, yang mana 1.460 di antaranya (84%) juga merupakan transmisi lokal," kata Dwi di Jakarta, Senin (24/1/2022).

Upaya 3T terus digalakkan, selain vaksinasi Covid-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas. Data Dinkes DKI Jakarta mencatat, dilakukan tes PCR sebanyak 19.722 spesimen.

Lebih lanjut, Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.

"Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 126.045 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 765.118 per sejuta penduduk," terangnya.

Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 856.653 dengan tingkat kesembuhan 97,4%, dan total 13.597 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,5%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,4%. (*)

 

 

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut