Namun, imbuh para pakar, di dataran tinggi Tibet yang terbuka tanpa vegetasi apa pun, sistem rudal ini dapat menjadi sasaran empuk bagi rudal udara-ke-darat SCALP dan rudal Meteor di luar jangkauan visual yang dimiliki Rafale India.
Aset tempur Angkatan Udara India yang dikerahkan di pangkalan udara yang menghadap perbatasan China antara lain Rafale, dan Su-30 MKI, Mig-29, Mirage 2000 dan Jaguar. Sistem pertahanan udara S-400 juga telah dikerahkan untuk menghadapi pesawat dan rudal musuh dari jarak 400 km.
Penambahan kekuatan serangan mematikan baru-baru ini yang dikerahkan oleh India di perbatasan China adalah drone predator MQ-9B yang akan menambah secara signifikan kemampuan tentara dalam menjaga pengawasan di Garis Kontrol Aktual di ketinggian dan juga untuk melakukan seranga presisi bila diperlukan.
Faktanya, tentara India telah meluncurkan drone dalam jumlah besar dan mendirikan landasan udara untuk meluncurkannya. Kendaraan udara tak bersenjata ini telah menambah secara signifikan kapasitas tentara India dalam menjaga pengawasan di perbatasan China dan mencegah intrusi diam-diam oleh tentara China di seluruh Garis Kontrol Aktual.
(*)
Editor : Syahrir Rasyid