Bank-bank di China terjebak dalam perselisihan antara mendukung sektor properti untuk mendukung pemerintah daerah dan kebutuhan menjalankan bisnis secara sehat.
Meningkatkan laba menjadi tantangan yang sangat besar bagi beberapa bank. Beijing meningkatkan tekanan pada para pemberi pinjaman minggu lalu untuk menangani krisis properti.
Regulator sedang merancang daftar perusahaan yang memenuhi syarat untuk mendapatkan bantuan bank, sambil mempertimbangkan opsi pinjaman tanpa jaminan bagi pengembang.
Pemerintah baru-baru ini memerintahkan bank-bank untuk menggulirkan utang pemerintah daerah dengan syarat yang menguntungkan untuk mencegah krisis di pasar senilai USD9 triliun. (*)
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Rabu, 29 November 2023 - 14:12 WIB oleh Nanang Wijayanto dengan judul "Terjebak Utang Sektor Properti, Bank-bank Besar China Digiring Masuk Jurang".
Editor : Syahrir Rasyid