Tesla Terpancing BYD, Kini Serius Bidik Pasar Mobil Listrik Asia Tenggara

JAKARTA, iNewsSerpong.id – Rupanya Tesla terpancing langkah BYD di Asia Tenggara. Kini perusahaan otomotif asal Amerika Serikat itu serius bidik pasar mobil listrik Aisa Tenggara.

Wakil Presiden Kebijakan Publik dan Pengembangan Bisnis Tesla, Rohan Patel, menyoroti potensi besar Asia Tenggara dalam hal penyimpanan baterai dan adopsi kendaraan listrik.

Baca Juga

Bermasalah Pedal Akselerator, Tesla Tarik Kembali 3.878 Unit Cybertruck

Hal ini ia sampaikan melalui cuitan di platform media sosial, merespons pengiriman pertama mobil model Y oleh seorang pengguna Tesla di Malaysia. Tesla sebelumnya telah menjual sedan compact Model 3 di negara tersebut.

Perluas Operasi Bisnis

Pemerintah Malaysia pada tahun lalu telah memberikan izin kepada Tesla untuk menjual produk mobil listriknya di sana, dengan rencana membangun infrastruktur pengisian baterai.

Baca Juga

Tesla Bakal PHK 10% Karyawan, Penjualan Tergerus Pesaing dari China

Selain Malaysia, Tesla juga sedang dalam pembicaraan untuk memperluas operasional bisnisnya di negara-negara ASEAN lainnya, termasuk Thailand, yang merupakan produsen dan eksportir mobil terbesar di kawasan tersebut.

Menurut laporan dari Teslarati, Tesla telah hadir di beberapa negara Asia Tenggara, termasuk Malaysia, Singapura, dan Thailand. Elon Musk telah berkomunikasi dengan beberapa pemimpin ASEAN, seperti Perdana Menteri Anwar Ibrahim dari Malaysia, Perdana Menteri Srettha Thavisin dari Thailand, dan Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi).

Beberapa pemimpin ASEAN telah berupaya membujuk Tesla untuk berinvestasi di negara mereka masing-masing. Misalnya, Jokowi telah berdiskusi dengan Elon Musk tentang pembangunan gigafactory Tesla di Indonesia, serta memberikan insentif seperti pengurangan pajak dan program subsidi kendaraan listrik. Namun, hingga saat ini belum ada tanda-tanda bahwa Tesla akan berinvestasi di Indonesia.

Baca Juga

Xiaomi Punya Cita-cita Besar, Berambisi Kuasai Pasar Mobil Listrik China  

Sementara Tesla lebih cenderung melakukan pendekatan langsung dengan konsumen, BYD memilih untuk bermitra dengan konglomerat lokal dalam memperluas jangkauan, menguji preferensi konsumen, dan menavigasi kebijakan pemerintah yang kompleks di kawasan ASEAN. (*)

Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul " Buntuti BYD, Tesla Bidik Pasar Mobil Listrik Asia Tenggara ", Klik untuk baca: https://www.inews.id/otomotif/mobil/buntuti-byd-tesla-bidik-pasar-mobil-listrik-asia-tenggara.

Download aplikasi Inews.id untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
https://www.inews.id/apps

Editor : Syahrir Rasyid