TANGERANG RAYA, iNewsSerpong.id - Bulan suci Ramadan diabaikan, sejumlah tempat hiburan malam di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) nekat beroperasi.
Dari razia petugas, berhasil disita 783 botol minuman keras berbagai jenis. Operasi penertiban dilakukan di 3 lokasi, termasuk di dalamnya adalah cafe remang-remang yang menyediakan wanita pemandu lagu.
Botol-botol minuman keras tersebut langsung diamankan, sementara para wanita pemandu hanya didata dan dipulangkan.
Wanita Hanya Pasrah
"Ada beberapa tempat hiburan yang melanggar edaran terkait Bulan Ramadan dan peraturan daerah di mana ada beberapa tempat hiburan yang beroperasi dan menjual minuman beralkohol, sehingga kami lakukan penegakkan perda di lokasi tersebut," kata Kepala Bidang Penegakan Hukum dan Perundangan Satpol PP Tangsel, Muksin Alfachry, Sabtu (23/3/24).
Ketiga lokasi yang dirazia adalah warung Sido Muncul di Paku Alam, Serpong Utara. Di sini petugas mengamankan 17 botol minuman keras. Lalu di Lapo Pondok Ranji disita 461 botol, dan di Cafe Melody diamankan 305 botol. "Total 783 botol minuman keras," jelasnya.
Sementara itu, para wanita pemandu hanya bisa pasrah saat cafe mereka ditutup. Petugas kemudian melakukan pendataan satu-persatu. Mereka selanjutnya dipulangkan ke kediaman masing-masing.
"Hanya didata saja, kita suruh pulang. Nanti sewaktu-waktu diperlukan keterangannya bisa dipanggil," jelasnya.
Muksin berharap para pelaku usaha mematuhi edaran yang sudah diterbitkan pemerintah daerah, di mana salah satunya melarang beroperasinya total tempat-tempat hiburan malam.
"Kami meminta agar seluruh pengusaha dan masyarakat mematuhi apa yang menjadi peraturan daerah guna menjadikan Tangsel wilayah yang tentram, nyaman, dan aman," tandasnya.
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com oleh Hambali dengan judul "Belasan Wanita Cantik Pemandu Lagu Terjaring Razia di Tangsel".
Editor : Syahrir Rasyid