Pedang Danantara Bakal Memangkas BUMN dan Anak Usaha dari 888 Jadi di Bawah 200

Anak-anak usaha BUMN itu kerap kali menjalankan bisnis di luar inti bisnis dari induknya.
"Karena memang ada silo-silo. Dan akibatnya apa? Masing-masing BUMN itu membangun konglomerasi sendiri, ya kalau kita lihat misalkan PT Telkom anak usahanya mungkin 200, dimulai dari bisnis katering, air minum, sampai ke semua, begitu juga yang lain," ucap Dony.
Dari sisi industri, Dony mencatat wacana perampingan BUMN logistik dan asuransi. Pasalnya, ada 18 perusahaan logistik dan 15 perusahaan asuransi dengan skala yang kecil.
"Sehingga nanti kita akan punya perusahaan yang skalanya besar. Kita punya satu logistic company, kita punya 3 insurance company saja, bergerak di life insurance, general insurance, credit insurance," ujar Dony.
Dengan konsolidasi itu, diharapkan daya saing perusahaan BUMN makin kuat dan skalanya semakin besar.
"Diharapkan dengan demikian, dia di sisi holding operation akan memiliki perusahaan-perusahaan yang sangat kuat dan mampu berkompetisi dengan baik," ujar dia. (*)
Editor : Syahrir Rasyid