Dirangkum oleh Sayyid Muhammad bin 'Ali al-Tarimi dalam al-Wasail al-Syari'ah fi al-Adzkar al-Nafi'ah wa al-Aurad al-Jami'ah, berikut adalah rangkaian dzikir dan doa untuk bayi yang baru lahir.
1. Mengumandangkan Adzan dan Iqomah
Dalam tradisi islam, setiap orangtua atau wali diwajibkan untuk mengumandangkan adzan dan iqomah pada bayi yang baru lahir. Adzan dikumandangkan pada telinga sebelah kanan bayi, sementara iqomah dilafalkan pada telinga sebelah kiri.
Hal itu bertujuan agar kalimat pertama yang didengar bayi di dunia adalah kalimat toyyibah. Bayi diingatkan pada kesaksian pertamanya ketika masih dalam bentuk ruh dan pertama kali diciptakan sekaligus dituntun untuk bersyahadat.
2. Doa untuk Bayi yang Baru Lahir
Setelah mengumandangkan adzan dan iqomah, dilanjutkan dengan pembacaan doa berikut ini di telinga sebelah kanan bayi
للهم اجْعَلْهُ بَارًّا تَقِيًّا رَشِيْدًا وَأَنْبِتْهُ فِي الْإِسْلَامِ نَبَاتًا حَسَنًا
"Allâhumma J'alhu bârran taqiyyan rasyîdan wa-anbit-hu fil islâmi nabâtan hasanan."
Artinya: Ya Allah, jadikanlah ia (bayi) orang yang baik, bertakwa, dan cerdas. Tumbuhkanlah ia dalam islam dengan pertumbuhan yang baik.
Editor : Syahrir Rasyid