Level resistance indeks pada perdagangan hari ini berada di 7.075 / 7.113 / 7.154 / 7.193, sementara level support berada di 7.025 / 6.973 / 6.952 / 6.929, dengan perkiraan range 7.000-7.110.
Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Liesyaputra menambahkan, kemarin indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah 0,26%, begitu juga dengan S&P 500 yang turun tipis 0,08%, sementara indeks Nasdaq menguat sebesar 0,41%.
“Pergerakan indeks tersebut seiring dengan para pelaku pasar tengah menunggu laporan ketenagakerjaan yang akan dirilis hari ini dan akan memberikan gambaran terbaru mengenai pasar tenaga kerja serta keadaan perekonomian,” terang Maxi.
Kemudian, bursa Eropa bergerak variatif, sebagian besar menguat pada perdagangan kemarin. Sementara bursa regional Asia Pasifik pada perdagangan kemarin mencatatkan penguatan seperti yang dialami oleh Hang Seng dan Nikkei.
Investor dapat mencermati saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dengan rekomendasi akumulasi buy pada target Rp2.030 / Rp2.100, dan stop loss di bawah Rp1.910. Saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) direkomendasikan speculative buy dengan target di Rp2.160 / Rp2.250, dan stop loss di bawah Rp1.945.
Investor juga dapat mencermati saham PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) dengan rekomendasi akumulasi buy dengan target di Rp815 / Rp845, dan stop loss di bawah Rp740 / Rp715. Selanjutnya saham PT Astra International Tbk (ASII) dengan rekomendasi akumulasi buy dengan target di Rp6.650 / Rp6.750, dan stop loss di bawah Rp6.375. (*)
Editor : A.R Bacho
Artikel Terkait