Subway sebenarnya sudah dibuka sejak 1965. Melansir situs resmi Subway, ide membuka restoran sandwich muncul dari seorang fisikawan nuklir Dr. Peter Buck. Ide tersebut direspons serius oleh Fred DeLuca, seorang mahasiswa yang kebetulan butuh uang tambahan untuk bayar kuliah.
Lalu, Buck menginvestasikan modal awal pada DeLuca senilai USD 1.000. Awalnya, restoran ini bernama Pete's Super Submarines lalu berubah menjadi Pete's Subway, dan berubah lagi ssperti sekarang ini, Subway.
Tiga prinsip yang dipegang teguh Buck dan DeLuca dalam mengelola restoran sandwich mereka yang masih mewarnai sampai sekarang. Pertama, selalu memberikan layananan terbaik untuk konsumen.
Kedua, menyediakan makanan dengan kualitas terbaik dengan harga terjangkau. Ketiga, menjaga biaya operasional rendah, menjamin sistem terbaik, dan jangan berhenti berkembang.
Sepanjang perjalanan dari 1965 hingga 1974, Buck dan DeLuca berhasil membuka 16 restoran. Belakangan mereka membuka sistem waralaba untuk mengembangkan Subway. Adapun waralaba Subway pertama bercokol di Massachussetts pada 1975.
Selang enam tahun kemudian tepatnya 1981 jumlah restoran sudah mencapai 200. Subway sebagai restoran sandwich terbesar di dunia memilik lebih dari 40.000 restoran di seluruh dunia. Salah satunya Subway The Breeze BSD. (*)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait