Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini, mengusulkan agar pemerintah memberikan tambahan insentif bagi mobil listrik. Foto.Ist
Di samping itu, pada uji jalan mobil listrik yang dilakukan langsung oleh jajaran direksi PLN beberapa waktu lalu juga membuktikan penghematan yang bisa didapat masyarakat dengan menggunakan mobil listrik.
Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini, mengusulkan agar pemerintah memberikan tambahan insentif bagi mobil listrik. Foto.Ist
Pada uji jalan tersebut, pengendara mobil listrik hanya perlu merogoh kocek Rp10.000 saja untuk menempuh jarak 72 kilometer (km). Jika dibandingkan dengan Bahan Bakar Minyak (BBM), untuk jarak tempuh yang sama, masyarakat harus merogoh kocek sekitar Rp60.000 dengan asumsi harga BBM, Rp9.000 per liter.
Dengan menggunakan mobil listrik, pemerintah bisa mengurangi beban Current Account Deficit (CAD) atau defisit transaksi berjalan yang terus tergerus dengan impor minyak mentah. Terlebih saat ini PLN memiliki cadangan daya atau reserve margin mencapai 35%.
"Dengan reserve margin yang begitu tinggi, mobil listrik mungkin bisa membantu dari sisi current account deficit," jelasnya.
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait