JAKARTA, iNewsSerpong.id - Impian tentang mobil terbang kini tidak akan hanya sebatas fantasi belaka. Inilah mobil terbang yang telah lulus uji di Slovakia.
Perusahaan asal Slovakia bernama Klein Vision pada awal tahun 2022 lalu telah memberi lampu hijau untuk beroperasinya mobil terbang secara komersial.
Dilansir iNews.id dari MNC Portal Indonesia yang mengutip Architectural Digest, Senin (3/10/2022) Klein Vision menamai mobil terbang yang telah lulus uji sebagai "AirCar". Mobil ini diklaim sebagai salah satu karya pertama dari jenisnya yang menerima sertifikasi formal dari otoritas terkait.
Telah Lulus Uji dari Badan Keselamatan Penerbangan
Dalam pernyataan resmi, Klein Vision mengatakan bahwa mereka telah mendapatkan Certificate of Airworthiness. Sertifikat itu diberikan setelah AirCar berhasil menyelesaikan lebih dari 200 lepas landas dan mendarat serta 70 jam penerbangan.
Lebih lanjut perusahaan menyebut bahwa semua pengujian sudah memenuhi standar Badan Keselamatan Penerbangan Eropa (EASA).
"Tes penerbangan yang menantang termasuk berbagai manuver penerbangan dan kinerja dan menunjukkan stabilitas statis dan dinamis yang menakjubkan dalam mode pesawat," tulis keterangan resmi Klein Vision .
"Prosedur lepas landas dan mendarat dapat dicapai bahkan tanpa pilot perlu menyentuh kontrol penerbangan," tambahnya.
AirCar berhasil membuahkan hasil akhir yang positif setelah lebih dari 100.000 jam kerja. Mobil ini dikerjakan oleh tim yang terdiri dari delapan spesialis yang mengubah gambar desainnya menjadi model 3D, yang kemudian melalui pengujian terowongan angin.
Sebuah prototipe dua tempat duduk datang berikutnya, dan itu didukung oleh mesin 15KW. Seorang juru bicara untuk Klein Vision mengatakan bahwa versi awal AirCar ini didukung oleh remote control.
Sedangkan pendiri Klein Vision, Stefan Klein yang juga memimpin tim pengembangan, sempat menjadi pilot uji coba untuk model terakhir yang akhirnya berhasil mengubah kendaraan mereka dari sebuah mobil menjadi pesawat kecil.
"Sertifikasi AirCar membuka pintu untuk produksi massal mobil terbang yang sangat efisien. Ini resmi dan konfirmasi terakhir dari kemampuan kami untuk mengubah perjalanan jarak menengah selamanya,” katanya.
AirCar akan segera tersedia secara global dan bisa dibeli konsumen dalam tahun depan. Hanya saja juru bicara Klein Vision mengatakan bahwa tetap diperlukan lisensi penerbangan resmi untuk mengemudikannya.
Sementara itu, AirCar dibandrol dengan harga antara USD550.000 hingga USD1,1 juta. Jika dikonversi dalam rupiah, angka itu setara Rp8,3 miliar hingga Rp16,6 miliar tergantung pada kelengkapan fitur. Konsumen juga dapat menambahkan teknologi terkini di mobil terbang itu seperti GPS. (*)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait