3 Kelemahan Kalau Cuci Mobil Hidrolik Keseringan, Ini Faktanya

Yudi Setyowibowo
Cuci mobil hidrolik paling banyak dicari para pemilik kendaraan karena bisa membersihkan bagian kolong mobil yang tak terlihat. (Foto : SINDOnews)

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Cuci mobil hidrolik memang praktis, karena bisa membersihkan bagian kolong mobil yang tak terlihat.

Namun jika keseringan mencuci mobil dengan hidrolik ternyata bisa merusak beberapa komponen di bagian bawah. Belakangan ini, cuci mobil dengan hidrolik mudah ditemui di beberapa wilayah.

Banyak pemilik kendaraan yang memilih mencuci mobilnya di tempat ini karena hampir semua bagian mobil tak luput di bersihkan.

Bahkan bagian kolong mobil yang paling mudah terkena kotoran juga tak luput dibersihkan. Ini karena mobil diangkat menggunakan hidrolik sehingga seluruh bagian bawah mobil mudah terlihat dan dibersihkan.

Pakai hidrolik , dari bagian body, kaki-kaki, hingga kolong mobil, bisa dipastikan bersih maksimal jika dibandingkan dengan sistem manual.

Jadi meskipun Anda harus membayar lebih mahal, tidak akan rugi karena hampir seluruh kolong mobil akan tercuci bersih.

Namun di balik kelebihannya tersebut, ada beberapa resiko yang harus dihadapi pemilik mobil jika menggunakan jasa cuci mobil hidrolik.

Berikut resiko mencuci mobil hidrolik yang dikutip dari laman Auto2000:

1. Suspensi Rusak

Jika terlalu sering mencuci mobil hidrolik bisa membuat suspensi depan terkunci dan mengubah setelan spooring.

Karena tekanan air yang begitu besar bisa membuat bagian suspensi rusak dan bagian lain di bawah kap mobil juga berubah posisi.

Jadi kalau usia mobil Anda sudah di atas lima tahun, sebaiknya hati-hati dalam memilih tempat cuci mobil hidrolik. Jangan sampai kerusakan kaki-kaki mobil atau suspensi muncul karena terlalu sering mencuci mobil dengan sistem hidrolik.

Karena kerusakan komponen ini bisa membuat berkendara Anda jadi kurang nyaman.

2. Komponen Mobil Rusak

Selain bisa merusak sistem suspensi, terdapat risiko lainnya yang bisa menghampiri komponen mobil. Karena di kolong mobil terdapat banyak sekali komponen mobil dan tentunya akan terpengaruh ketika terkena air bertekanan tinggi.

Masalahnya adalah ketika tekanan air terlalu tinggi dan terus menerus mengenai komponen yang ringkih, seperti bagian kelistrikan mobil. Karena pada dasarnya, musuh dari sistem listrik adalah air dan jika sering terkena air makan sistem kelistrikan lambat laun bisa rusak.

3. Mobil Jatuh dari Hidrolik

Memang kejadian mobil jatuh ketika sedang di atas hidrolik sangat jarang terjadi. Namun ini juga merupakan salah satu risiko yang harus diterima pemilik mobil.

Untuk itu sebaiknya pilih tempat cuci mobil hidrolik dengan reputasi terbaik. Sebaiknya juga cari dan pilih tempat dengan hidrolik tipe thunder H karena lebih aman. (*)

Editor : Syahrir Rasyid

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network