Datang dari Kelas Menengah
Siswa yang menuntut ilmu di BQ Islamic Boarding School, tak bisa dipungkiri datang dari masyarakat kelas menengah ke atas secara ekonomi. Setidaknya, tercermin dari uang pangkal dan bulanan yang cukup besar.
Memang, sejak awal BQ Islamic Boarding School menyasar masyarakat kelas menengah ke atas. Program sekolah dibuat sebaik mungkin dengan mengkobinasikan teori kuat dan praktik tepat. Karena itu butuh dukungan operasional pendanaan yang kuat.
"Kalau nanggung sayang, mending sekalian ambil level atas untuk memberikan pelayanan yang terbaik. Jumlah siswa terbatas bisa terpantau perkembangannya, mulai dari ibadah dan kedisiplinan. Ibadah shalat lima waktu siswa kita kawal, sebuah kewajiban yang tak bisa ditoleransi," beber Muhammad Andrik Muzaqi dengan nada serius.
Selain itu, segala fasilitas siswa ditanggung sepenuhnya, mulai dari sabun mandi, pasta gigi, laundry, makan hingga masalah kesehatan dijamin sepenuhnya. "Jadi, uang bulanan jangan dilihat nominalnya, harus dinilai sebanding tidak nilai yang dibayar dan fasilitas tersedia," katanya.
Lalu adakah persyaratan khusus untuk masuk di BQ Islamic Boarding School? Menurut Muhammad Andrik Muzaqi, persyaratan paling utama adalah kepercayaan orangtua terhadap BQ itu yang terpenting.
Selanjutnya, saat wawancara dilihat kesemangatan dan keinginan anak. Potensi akademik juga tetap diperhitungkan. "Dan, baca Al-quran minimal nggak buta buta amat dengan huruf hijaiyah," ungkapnya.
Yang menarik di BQ Islamic Boarding School tidak sepenuhnya terputus dengan dunia luar. Siswa masih bisa menikmati hiburan dari televisi, misalnya siaran langsung pertandingan sepak bola pada hari libur.
Di lantai dua tempat makan terdapat sebuah televisi layar lebar dan sejumlah kursi. Di sini siswa dibolehkan nonton bareng tentu tetap dalam pengawasan. Jadi pada momen-momen tertentu di hari libur boleh nonton televisi.
Mereka yang digembleng di BQ Islamic Boarding School pastinya "Jago Coding, Jago Ngaji" targetnya adalah menjadi manusia berintegritas yang memiliki pemahaman Islam yang benar, memiliki kepribadian yang beradab, cakap dalam penguasaan bahasa dunia dan menguasai teknologi informasi, sehingga mampu menjadi teladan di mana pun mereka berada. (*)
BQ Islamic Boarding School tidak sepenuhnya terputus dengan dunia luar. Siswa masih bisa menikmati hiburan dari televisi. (Foto : BQ Islamic)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait