TANGERANG, iNewsSerpong.id – Sejarah baru diukir oleh Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang. Pada Selasa, 13 Desember 2023 telah membuka layanan operasi bedah jantung terbuka jejaring pengampuan layanan kardiovaskuler. Layanan bedah jantung terbuka ini merupakan yang pertama di Provinsi Banten.
Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, yang juga merupakan Ketua Dewan Pengawas RSUD Kabupaten Tangerang, Moch Maesyal Rasyid, layanan ini akan memudahkan akses pelayanan pasien dengan penyakit kardiovaskuler. “Tentu dengan adanya layanan ini dampaknya sangat positif. Pertama dapat mengurangi angka kematian dan yang kedua adalah dapat mempermudah akses masyarakat untuk berobat,” ucapnya.
Dalam operasi jantung perdana ini, RSUD Kabupaten Tangerang diawasi langsung dan berkolaborasi dengan rumah sakit jantung dan pembuluh darah (RSJPD) Harapan Kita. Dengan adanya pelayanan bedah jantung terbuka di RSUD Kabupaten Tangerang, maka masyarakat tidak perlu lagi antri ke rumah sakit di luar Provinsi Banten untuk mendapatkan pelayanan bedah jantung terbuka. “Jadi ini merupakan terobosan yang sangat positif, baik itu dari Kementerian Kesehatan dan juga dari Pemerintah Provinsi Banten,” ujarnya.
Hananto Andriantoro, Ketua Tim Pengampuan Jejaring Rujukan Kardiovaskular, mengatakan bahwa operasi jantung terbuka pertama di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang berhasil dilaksanakan berkat adanya program jejaring pengampuan layanan spesialis jantung di 34 provinsi yang dicanangkan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Kabupaten Tangerang menjadi Kabupaten ke-3 yang melaksanakan bedah jantung ini, dan secara nasional, Provinsi Banten merupakan provinsi ke-21 yang melakukannya
Lebih lanjut, Hananto menjelaskan, operasi jantung terbuka adalah operasi jantung yang menggunakan heart lung machine. Pembedahan dilakukan dengan membuka ruang jantung memakai dukungan mesin pintas jantung paru. Guna memperlancar operasi tersebut, jantung akan diistirahatkan beberapa menit dengan cara dibuat tidak berdenyut.
“Diharapkan, dengan peningkatan pelayanan bedah jantung terbuka ini dapat membantu untuk mengurangi angka kematian akibat penyakit jantung di seluruh Indonesia,” ujarnya, sebagaimana dirilis Pemkab.Tangerang. (*)
Editor : A.R Bacho
Artikel Terkait