Djony mengatakan, dengan posisi keuangan yang kuat, grup akan terus fokus mencari peluang bisnis baru untuk mencapai pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh karyawan grup atas ketangguhan dan kontribusi yang telah didedikasikan kepada grup sepanjang tahun yang penuh tantangan ini,” kata Djony.
Selain itu, ASII mencatat laba bersih per saham Rp499 pada 2021 atau naik 25 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp399. Nilai aset bersih per saham sebesar Rp4.250 pada 2021, naik 11 persen dibandingkan posisi 31 Desember 2020.
Sedangkan kas bersih, tidak termasuk anak perusahaan jasa keuangan Grup, mencapai Rp30,7 triliun pada 31 Desember 2021, dibandingkan dengan Rp7,3 triliun pada akhir tahun 2020, disebabkan oleh kinerja penjualan yang membaik. Utang bersih anak perusahaan jasa keuangan Grup tercatat stabil sebesar Rp39,2 triliun pada 31 Desember 2021, dibandingkan dengan akhir 2020.
Editor : A.R Bacho
Artikel Terkait