Chaidir Syam juga menggagas penerbitan Perda Literasi pada tahun 2022, membentuk Tim Pendamping Literasi Daerah di Kabupaten Maros, serta mendirikan Bunda Baca di 14 kecamatan dan 105 desa serta kelurahan.
Lebih jauh, ia memprakarsai Gerakan Pembudayaan Minat Baca Kabupaten Maros pada tahun 2024 serta mendorong pertumbuhan pegiat literasi di berbagai desa dan kecamatan di wilayah tersebut.
Chaidir Syam juga berhasil meningkatkan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat di Kabupaten Maros dari 71,80 pada tahun 2022 menjadi 83,57 tahun ini. Ia juga dikenal sebagai penerima Penghargaan Tertinggi Nugra Jasadharma Pustaloka dari Perpustakaan Nasional pada tahun 2022. (*)
Editor : Syahrir Rasyid