JAKARTA, iNewsSerpong.id -- Sebanyak 7 bank nasional dan 33 Bank Pembangunan Daerah (BPD) ditunjuk sebagai penyalur kredit perumahan dengan skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan(FLPP).
Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) bersama Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) dan bank yang ditunjuk sebagai penyalur telah menandatangani Perjanjian Kerja Sama.
Menteri PKP, Maruarar Sirait, mengatakan bahwa banyak masukan dan usulan dari pengembang perumahan dan masyarakat untuk melanjutkan program KPR FLPP di tahun depan.
Penyaluran KPR FLPP
Ia juga meminta BP Tapera untuk berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan agar penyaluran KPR FLPP oleh Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) dan BPD dapat dimulai pada awal tahun 2025.
"Hari ini kita menyaksikan penandatanganan Perjanjian Kerjasama Pembiayaan FLPP dan Tapera Tahun 2024 antara BP Tapera dengan bank penyalur.
Selain itu, terdapat juga penandatanganan komitmen bersama untuk mendukung Program 3 Juta Rumah, yang merupakan bukti nyata dari semangat gotong royong dalam membangun rumah rakyat," ungkap Maruarar, yang akrab disapa Ara, di Auditorium Kementerian PU, Jakarta, pada Senin (24/12/2024).
Editor : Syahrir Rasyid